NUSANEWS - Kerugian akibat gempa disertai tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah diperkirakan mencapai di atas Rp 10 triliun.
Hal tersebut disampaikan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jalan Pramuka Raya, Jakarta, Senin (1/10).
“Perkiraan saya di atas Rp 10 triliun untuk kerugian dan kerusakan. Di Lombok saja sekitar Rp 12 triliun,” kata Sutopo.
Sutopo mencontohkan, untuk kebutuhan logistik dan operasional di lapangan saja, BNPB memiliki dana siap pakai sekitar Rp 560 miliar.
Menurutnya, dana yang dimiliki BNPB tentu tidak sebanding dengan jumlah kerugian gempa Palu dan Donggala.
“Tentunya masih belum mencukupi, sebab kebutuhan memperbaiki seluruh kerusakan dan kerugian diperlukan puluhan triliun rupiah,” jelas Sutopo.
Atas perkiraan tersebut, dia juga membandingkan dengan biaya penanganan gempa yang melanda Lombok, Nusa Tenggara Barat beberapa waktu lalu. Di mana, hampir mencapai Rp 12,6 triliun yang digelontorkan.
“Jumlah tersebut belum juga memenuhi perbaikan rumah dan kebutuhan lainnya,” imbuh Sutopo.
SUMBER
