![]() |
Presiden SBY bertemu empat mata dengan Presiden terpilih, Joko Widodo di Nusa Dua, Bali (Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki) |
Menurut pengamat politik Arbi Sanit, banyak kebijakan yang lahir selama masa kepemimpinan Jokowi justru kontra dengan visi Nawacita yang sering didengungkannya saat masa kampanye Pilpres yang lalu.
Bahkan, performa Jokowi tidak lebih baik dari para pemimpin sebelum dia.
"Setidaknya pemimpin seperti SBY punya kemampuan mengelola hal yang berantakan. SBY itu presiden Indonesia terbaik sepanjang sejarah," kata dia di Jakarta, Sabtu (28/11/2015).
Bahkan, kata Arbi, kepemimpinan di era presiden Megawati Soekarnoputri sekali pun masih lebih baik jika dibandingkan dengan Jokowi yang juga pernah menjabat sebagai gubernur DKI tersebut.
"Mega juga masih lebih baik, meski juga punya kesalahan dengan menjual aset bangsa," imbuhnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, dirinya pesismis terhadap pemerintahan Jokowi ke depannya.
Apalagi, terkait dengan kasus pencatutan nama presiden Jokowi atas perpanjangan kontrak Freeport Indonesia, tidak tertutup kemungkinan nama Jokowi terlibat di dalamnya.
"Jokowi dicatut namanya diam saja, barangkali memang benar ada di dalam itu," pungkasnya.(TS)