logo
×

Selasa, 01 Desember 2015

Menteri Puan: Indonesia Ajak Negara Lain Mau Kerja Sama Atasi Virus Mematikan

Menteri Puan: Indonesia Ajak Negara Lain Mau Kerja Sama Atasi Virus Mematikan

NBCIndonesia.com - Indonesia dipercaya memimpin forum kerjasama yang diikuti lebih dari 40 negara di seluruh dunia untuk mengatasi ancaman virus mematikan dan penyakit menular di muka bumi.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani. Kata Puan, Indonesia akan menjadi ketua forum internasional Global Health Security Agenda (GHSA) pada tahun 2016 menggantikan Finlandia, dan sebelumnya forum tersebut dipimpin Amerika Serikat.

"Dalam forum Global Health Security Agenda ini nantinya lebih banyak bicara terkait masalah penyakit menular seperti SARS, Ebola dan MERS serta yang lain-lain," kata Puan seusai memimpin rapat koordinasi di kantor Kementerian PMK, Jakarta, Senin (30/11).

Dalam rapat itu hadir Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

Puan mengatakan, negara-negara yang hadir dalam pertemuan GHSA nanti akan membahas banyak hal terkait kesehatan dan ancaman penyakit menular. Forum itu membicarakan juga ihwal kerjasama mencegah penyakit menular meluas.

"Selain itu (membahas) juga bagaimana penelitian-penelitian terkait virus dan bioterorism itu bisa disatupadukan dengan 40 negara lainnya," ujar Puan, sambil mengatakan Indonesia akan menyusun sikap menjelang pertemuan yang digelar tahun 2016 mendatang.

"Kita berkeinginan sebagai representasi dari negara-negara berkembang tidak ingin penyakit menular itu masuk ke Indonesia dan juga negara lain," ujar Puan.

Puan menjelaskan, sikap Indonesia akan dirumuskan dalam pertemuan di Yogyakarta pada 3-4 Desember 2015. Salah satu hal yang akan disampaikan, Indonesia akan mengajak negara lain untuk mau bekerjasama mencegah wabah penyakit menular tidak meluas.

Sementara itu, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek mengatakan, pertemuan di Yogyakarta bakal dihadiri 10 negara yang menjadi steering committee GHSA. Dalam pertemuan itu, Nila menjelaskan, 10 negara termasuk Indonesia akan membahas 11 paket aksi yang disusun saat forum GHSA dipimpin oleh Amerika Serikat.

"Ini bukan hanya membahas kesehatan tapi juga security. Seperti kita tahu misalnya bahwa Ebola tidak hanya telah menimbulkan masalah kesehatan, tapi juga dampak lain di sebuah negara," ujar Nila.(rmol)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: