
NBCIndonesia.com - Dewan Pimpinan Pusat Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) akan melaksanakan Majelis Permusyawaratan Organisasi ke-X di Hotel Harris, Jakarta pada Senin besok (7/12). Ajang ini dihadiri seluruh utusan dari berbagai daerah di Indonesia.
"Acara akan dihadiri para sesepuh dan para pendiri Tri Karya (MKGR, Kosgoro, SOKSI) dan Keluarga Besar ABRI (TNI-Polri). Selain konsolidasi internal, juga akan membahas situasi dan kondisi terkini," ujar Sekjen MKGR Krissantono kepada redaksi, Minggu (6/12).
Menurut Krissantono, sebagai pelaku dan saksi sejarah perjuangan dan pembangunan bangsa, MKGR bersama Tri Karya dan Keluarga Besar ABRI beserta organisasi kemasyarakatan lainnya merasa terpanggil atas keprihatinan kondisi yang terjadi di bangsa ini yang semakin karut marut. Tidak menentu arah dan tujuannya sejak reformasi digulirkan.
"Perekonomian yang semakin menurun dan nilai tukar rupiah yang jatuh merosot, serta kondisi politik yang selalu gaduh, ditambah lagi kepastian hukum yang tidak jelas dan meragukan. Kesemuanya itu sangat berbahaya bagi Indonesia dan masa depannya apabila hal ini dibiarkan terus terjadi. Maka perlu dicarikan solusi untuk mengatasinya cepat, kalau tidak mau negeri ini hancur," jelasnya.
Oleh sebab itu, Krissantono berharap agar dengan pertemuan tersebut para sesepuh dan begawan dapat meluruskan kembali sejarah perjuangan bangsa. Serta dapat memberi koreksi dan masukan terhadap jalannya pemerintahan dan pembangunan bangsa untuk kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik.(rmol)