NBCIndonesia.com - Kandidat presiden Partai Republik secara terbuka menyerukan agar kaum Muslim dilarang masuk Amerika Serikat, dan tak sampai satu jam Gedung Putih pun bereaksi, Senin (7/12) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.
Seorang pejabat senior Gedung Putih menyebut usulan Trump itu "bertentangan sama sekali dengan nilai-nilai kita sebagai warga Amerika".
"Dalam Piagam Hak Asasi Manusia yang kita miliki, kita menghormati kebebasan beragama," kata Ben Rhodes, salah satu penasihat Presiden Barack Obama tentang masalah luar negeri.
Dalam pernyataan resminya, Gedung Putih mengatakan usulan Trump itu "bertentangan dengan nilai-nilai dan kepentingan keamanan nasional Amerika Serikat."(BS)
Ini Pernyataan Trump Soal Larangan Muslim ke AS
