
By Canny Watae
Satu persatu fakta kontra atas apa yang selama ini dicitrakan terhadap Ahok terungkap. Jujur, berani, bersih, akuntabel, dan berbagai tempelan citra baik lainnya runtuh satu persatu.
Dibilang jujur, ternyata di pengadilan terbukti menyangkali klaim yang dia sendiri gaungkan: tidak tanda tangan APBD (Perubahan) ternyata tanda tangan.
Dibilang berani, ternyata datang ke acara ILC saja tidak berani.
Dibilang bersih, ternyata ada temuan BPK atas transaksi APBD yang melanggar, dan parahnya ia sendiri terkait erat dengan transaksi tersebut (lahan Sumber Waras).
Dibilang akuntabel, tidak juga. Mengirim APBD untuk persetujuan Kemendagri tanpa sepengetahun DPRD mana bisa disebut akuntabel.
Markas relawan dan kantor konsultan politik berada di aset Pemda, eh, ini masuk kategori kolusi, ya?
Satu per satu terungkap, yang hanya bisa muncul sebagai pernyataan hanyalah "Ahok Akui, Ahok Akui, Ahok Akui"...
Dan ini yang dijadikan bahan pembelaan di medsos oleh akun akun pendukungnya.
Dikiranya hanya sekedar "mengakui" otomatis masalah selesai?
Be "Waras", Please.(pp)