
NBCIndonesia.com - Komisi Pemberantasan Korupsi meminta kepada Direktorat Jenderal Imigrasi mencekal Sunny Tanuwidjaja pergi ke luar negeri.
Pencekalan Sunny mulai Rabu (6/4/2016) berlaku hingga enam bulan ke depan.
Komisi antirasuah mencekal untuk memudahkan penyidik ketika membutuhkan keterangan dari Sunny.
Keterangan terkait dengan kasus suap pembahasan rancangan peraturan daerah tentang reklamasi yang menyeret nama Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI, Mohammad Sanusi sebagai tersangka.
Lantas apa kaitan Sunny dengan kasus suap melibatkan politikus Partai Gerindra tersebut?
Belum jelas hingga kini.
Namun, berdasarkan keterangan Sanusi, ada orang menjadi perantara pertemuan antara dirinya dengan bos PT Agung Podomoro Land, dengan pejabat Pemprov DKI Jakarta, hingga pertemuan dengan sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta guna membahas proyek reklamasi hingag mengatur jumlah uang suap.
Diakah Sunny, staf khusus Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama?
Sebagai staf khusus, bagaimana peran Sunny?
Sebenarnya Sunny menjadi staf khusus bagi Ahok sejak sebelum dilantik menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Bersama dengan Joko Widodo yang menjabat sebagai gubernur, saat itu, Ahok, sapaan Basuki, dilantik 15 Oktober 2012.
Pada 15 Juli 2012, Ahok melalui akun resminya pada Twitter @basuki_btp (verified), menyebut Sunny sebagai pengatut jadwalnya.
“bisa kontak Sunny Tanuwidjaja +6281574006635 yang mengatur jadwal saya. Terima kasih :),” demikian kicuan Ahok.
Kicauan tersebut menanggapi akun @kotakkotak4 yang berminat mengundangnya menghadiri dialog.
“kami akan mengundang Bp Basuki untuk berdialog dengan Pensiunan pemda DKI.mohon di tanggapi.,” demikian kicauan akun @kotakkotak4, juga pada 15 Juli 2012.
@kotakkotak4 bisa kontak Sunny Tanuwidjaja +6281574006635 yang mengatur jadwal saya. Terima kasih :)— Ahok Basuki TPurnama (@basuki_btp) 15 Juli 2012
Kicauan Ahok ini sedang diperbicangkan pada media sosial karena dianggap sebagai bukti peran Sunny terhadap orang nomor satu pada jajaran Pemprov DKI Jakarta tersebut.
Akun @TofaLemon menulis kicauan, “INI NYATA, Sunny BUKAN magang. Ingat, ini tweet 15 Juli 2012.”
Akun @Restyies menulis kicauan, “Cuma Anak magang..”
Dikutip dari Kompas.com, Sunny merupakan mahasiswa S-3 dari sebuah universitas di Illinois, Amerika Serikat.
Sunny diketahui tengah menyusun disertasi tentang sepak terjang Ahok dalam kancah perpolitikan di Tanah Air.
Oleh sebab itu, Sunny dekat dengan Ahok sejak lama.
Rencananya, Sunny akan menyambangi Balai Kota Jakarta pada Senin (11/4/2016) mendatang.
Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri (KDH dan KLN) Sekretariat Daerah Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Mawardi mengaku tidak mengetahui pasti status Sunny Tanuwidjaja.
Saat Sunny sedang tersangkut kasus, Ahok menyebut dia merupakan sepupu dari istri Franky Oesman Widjaja, anak dari bos Sinar Mas, Eka Tjipta Widjaja.
"Istri Franky Widjaja itu sepupu dia. Menantu Eka Cipta Widjaja itu sepupunya Sunny," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (6/4/2016), sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Menurut Ahok, Sunny sudah mulai dekat dengannya sejak tahun 2010, tepatnya saat Ahok masih menjadi anggota Komisi II DPR RI.
Sejak Pilkada 2012, Ahok menyebut Sunny mulai menyusun disertasi.
"Makanya, dia mau nunggu saya sampai selesai. Ingin tahu dengan gaya politik saya bisa terpilih enggak nih. Karena secara logika politik, di Indonesia belum bisa yang kayak saya," ujar Ahok. (tn)