Nusanews.com - Penilaian Komisi Pemberantasan Korupsi bahwa pembelian lahan milik Yayasan Kesehatan Sumber Waras oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak mengejutkan.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana sudah menduga bahwa lembaga anti rasuah tersebut akan bersikap demikian.
"Karena memang sudah saya duga dari awal akan terjadi seperti ini. Selamat deh untuk Ahok," ungkapnya saat dihubungi, Selasa (14/6).
Politikus PPP yang akrab disapa Haji Lulung ini menilai tidak ada yang berani menetapkan Ahok sebagai tersangka. Sebab, dia meyakini ada konspirasi yang melibatkan penguasa.
"Begini, siapa yang berani melawan konspirasi penguasa? Gitu aja. Dan kalau banyak yang jadi tersangka orang penting, Indonesia akan jatuh terkapar," bebernya.
Sebelumnya, Ketua KPK Agus Rahardjo menyatakan pihak tidak menemukan adanya pelanggaran hukum dalam kasua pembelian lahan seluar 3,64 hektar tersebut.
Meski begitu, KPK akan memanggil BPK untuk meminta klarifikasi soal temuan adanya kerugian negara yang mencapai Rp 191 miliar dari pembelian lahan tersebut. (rm)
