
Nusanews.com - Masih ingatkah Anda dengan dua aktor laga yang sempat tenar di era Tahun 1980-an, yakni Barry Prima dan Advent Bangun?
Kedua aktor legendaris itu kerap disandingkan dalam beberapa film laga yang populer saat itu.
Barry Prima selalu muncul dalam sosok jagoan, sedangkan Advent Bangun selalu dijadikan musuh besarnya yang tidak mudah dikalahkan.
Tak terhitung berapa banyak film laga yang mereka bintangi berdua, dan menghiasi layar kaca Anda.
Dengan akting kuat yang dimiliki, keduanya sukses membangun image keduanya sebagai bintang film laga Indonesia.
Namun, taukah Anda bagaimana nasib keduanya saat ini?
Apakah mereka masih aktif bermain film, atau justru telah benar-benar hengkang dari dunia entertainment.
Berikut kondisi terkini sosok Barry Prima dan Advent Bangun, yang dihimpun TribunnewsBogor.com dari berbagai sumber.
1. Barry Prima

Pria yang lahir di Bandung pada Tahun 1955 ini, memang terkenal karena kemampuan bela diri taekwondo yang dukuasainya.
Kariernya merentang dari penghujung 70an hingga saat ini.
Barry Prima lahir sebagai anak keenam dari sepuluh bersaudara dari pasangan ayah Belanda dan ibu Indonesia. Ia menikahi aktris Eva Arnaz namun bercerai.
Barry Prima sudah membintangi berbagai film laga.
Di antaranya Jaka Sembung, Golok setan, Membakar Matahari, Serbuan Halilintar, Serigala, Pasukan Berani Mati, Menumpas Teroris, Komando Samber Nyawa, Nyi Ageng Ratu Pemikat, Siluman Serigala Putih, Pendekar Bukit Tengkorak, Revenge of the Ninja, Jampang, atau Pertarungan Terakhir, Macho, hingga Panther.
Meski sudah tidak lagi bermain di film laga, namun hingga saat ini, Barry Prima masih sering muncul di layar kaca dengan peran yang tak kalah menantang.
Tahun 2005 ia berperan sebagai sopir taksi di film Janji Joni, bahkan berperan sebagai pria transeksial di film Realita Cinta, dan Rock and Roll bersama Vino G Bastian dan Herjunot Ali.
Tahun 2015 lalu, ia masih aktif bermain film di sinetron Arjuna yang tayang di salah satu stasiun tv.
2. Advent Bangun

Pria yang lahir dengan nama Thomas Advent Parangin-angin Bangun ini lahir di Kabanjahe, Sumatera Utara pada tanggal 12 Oktober 1952.
Ia adalah pemain laga yang namanya sejajar dengan Barry Prima, George Rudy dan Ratno Timoer.
Advent Bangun sejak kecil telah mendapatkan didikan keras, bapaknya yang seorang jaksa sangat ketat menanamkan nilai-nilai disiplin dan kejujuran.
Tahun 1971, Adven Bangun menjadi juara nasional karate.
Setahun kemudian ia tampil di berbagai kejuaraan tingkat dunia hampir di seluruh asia, Amerika, dan Eropa.
Dunia karate pula yang mengantarnya menjadi artis film laga, terbukti tak kurang dari 60 judul film pernah ia perankan.
Film pertamanya yakni berjudul Rajawali Sakti pada Tahun 1976.
Kesuksesan semula membiusnya.
Ia menjadi sombong hingga suatu saat, sebuah kekuatan doa meluruhkannya dalam pangkuan gereja.
Istrinya, Lois Riani Amalia Sinulingga lah yang selalu bergumul dalam doa hingga pertobatan tumbuh di hati Advent Bangun.
Kini, ia adalah seorang pendeta, dengan nama barunya Pendeta Muda Thomas Bangun.
Sebagai pendeta muda, ia juga mempunyai karunia khusus dalam pelepasan dan penyembuhan.
Banyak orang yang diselamatkan jiwa dan raganya.
Pada Tahun 2012 lalu, ia bahkan menolak tawaran bermain film The Raid bersama Iko Uwais dan tidak tergiur dengan bayaran yang mencapai ratusan juta. (tn)