
Nusanews.com - Pengamat Politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, mengingatkan calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk tidak terlalu percaya diri dengan dukungan tiga parpol, yakni Golkar, Hanura dan Nasdem. Termasuk isu yang berkembang bahwa Presiden Jokowi ikut mendukung penuh Ahok.
Menurut Hendri, dukungan tiga parpol pendukung pemerintah bisa saja tidak sejalan dengan langkah politik Presiden Jokowi. Sebab, PDI Perjuangan hingga saat ini belum mengumumkan calon yang bakal diusung di Pilgub DKI.
"PDIP kan belum mengeluarkan calon. Jangan-jangan Ahok dijebak Jokowi. dipersilakan maju, nanti Jokowi dukung calon lain," kata Hendri kepada Rimanews, Kamis (28/07/2016)
Saat ini, kata Hendri, banyak nama-nama bakal calon siap bersaing di Pilgub DKI Jakarta. Di antaranya, Rizal Ramli, Anies Baswedan, dan Budi Waseso. Nama-nama itu bisa jadi akan diusung oleh PDIP untuk melawan Ahok.
Lantas bagaimana peluang Ahok maju lewat parpol? Hendri mengatakan, dukungan parpol tidak menjamin kemenangan Ahok di hajat lima tahunan ibu kota itu.
"Apakah pasti menang, belum tentu juga," kata Hendri. (rn)