Nusanews.com - Puluhan orang melakukan aksi solidaritas bertajuk #MelawanGelap, di Taman Pandang Istana, Jakata, Jumat (5/8/2016) malam. Aksi ini sebagai bentuk dukungan terhadap Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Haris Azhar, yang dilaporkan oleh TNI,Polri,dan BNN setelah menyebarkan pengakuan tereksekusi mati kasus narkoba Freddy Budiman.
Massa yang terdiri atas berbagai elemen masyarakat itu berorasi sembari membawa lilin dan senter sebagai simbol melawan gelap. Mereka mencurahkan dukungan moral kepada Haris yang dilaporkan oleh Polisi, TNI dan BNN atas tuduhan pencemaran nama baik setelah membeberkan curhatan Freddy Budiman kepada publik.
Haris Azhar yang turut hadir dalam aksi tersebut ikut berorasi. Dia meminta agar tidak takut pada kriminalisasi dan terus melawan peredaran narkoba.
"Yang harus kita lawan adalah peredaran narkoba yang selalu dipasok oleh bajingan-bajingan di balik jabatan-jabatan. Lawan gelap," teriaknya.
Haris menegaskan dirinya tidak pernah sedih dan takut menghadapi kriminalisasi dan mengajak orang-orang yang mengalami hal serupa untuk melawan kesewenang-wenangan.
"Jangan pernah takut dikriminalisasi. Ketika menyuarakan kebenaran, lalu dibantah, kita tidak boleh takut," kata dia.
Aksi yang berlangsung sekitar satu jam itu berlangsung tertib dan diakhiri dengan doa bersama untuk Haris Azhar. (ts)
