logo
×

Sabtu, 03 September 2016

Islam Karimov Meninggal, Uzbekistan Mulai Babak Baru

Islam Karimov Meninggal, Uzbekistan Mulai Babak Baru

Nusanews.com - Uzbekistan sedang berduka. Presiden Islam Karimov meninggal dunia hari Jumat kemarin (2/9) akibat strok yang dideritanya. Saat menghembuskan nafas, Islam Karimov yang berkuasa selama seperempat abad itu berusia 78 tahun.

Islam Karimov dikenal sebagai pemimpin bertangan besi. Sebelum menjabat sebagai presiden Uzbekistan setelah negeri itu melepaskan diri dari Uni Soviet, Islam Karimov adalah kepala dinas intelijen KGB di Uzbekistan.

Islam Karimov disebutkan menghembuskan nafas yang penghabisan pada pukul 20.55 waktu setempat.

Beredar spekulasi yang mengatakan bahwa informasi mengenai kematian Islam Karimov ditunda.

Jenazah Islam Karimov akan dibawa ke tempat kelahirannya, Samarkand.

Kepergian Isam Karimov membawa situasi tidak menentu terkait siapa yang akan menggantikannya.

Perdana Menteri Shavkat Mirziyoyev mengisyaratkan bahwa dirinya bisa saja menggantikan Islam Karimov.

Sementara hukum yang berlaku menyebutkan bahwa untuk sementara Ketua Senat Nigmatulla Yuldashev akan menjadi pejabat presiden sampai pemilihan umum berikutnya dilakukan. Belum diketahui kapan pemilu akan digelar.

Presiden AS Barack Hussein Obama dalam ucapan dukacita yang dikirimkannya, mengatakan bahwa Uzbekistan kini memasuki babak baru dalam sejarah.

Dia menegaskan, AS akan tetap komit dengan hubungan baik kedua negara. (rmol)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: