logo
×

Jumat, 21 Oktober 2016

Pengamat Teroris: Kapolsek Tangerang Ditusuk, Jangan Lupa si Ahok Penista Al Quran!

Pengamat Teroris: Kapolsek Tangerang Ditusuk, Jangan Lupa si Ahok Penista Al Quran!

Nusanews.com - Pengamat teroris Harits Abu Ulya mengingatkan bahwa kasus penusukan Kapolsek Tangerang oleh pelaku yang diduga simpatisan ISIS, tidak menutupi kasus penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

“Kabarnya Sulthan A pelaku penyerangan masih hidup…bisa jadi narasi menyudutkan Islam kembali digelar…jangan lupa si Ahok penista Al Quran!” tulis Harits di akun Twitter @HaritsAbuUlya.

Direktur The Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) ini juga menyoal kesimpulan sementara pihak yang mengaitkan famlet “kalimat Tauhid” yang tertempel di Pos Polisi Cikokol, tempat kejadian penusukan, dengan pelaku penusukan.

“Kalimat Tauhid di Pospol Cikokol Tangerang berujung tewasnya seseorang yang diduga simpatisan ISIS. Kita tunggu ‘narasi’ dari pihak Polisi soal kasus Cikokol Tangerang; satpam ngamuk|ISIS| tewas|famlet kalimat Tauhid #nyimak,” tegas @HaritsAbuUlya.

Diberitakan sebelumnya, pelaku penusukan anggota polisi di Pospol Cikokol yang diketahui bernama “SA”, diduga terkait dengan gerakan ISIS di Indonesia.

SA yang berprofesi sebagai anggota Satpam terpaksa dilumpuhkan oleh jajaran anggota Polres Metro Tangerang karena mengamuk. SA mengamuk dengan senjata tajam dan melukai salah satu anggota Polres Metro Tangerang di kawasan pendidikan, Perintis Kemerdekaan, Cikokol Tangerang (20/10).

Dari hasil olah tempat kejadian perkara ditemukan lambang ISIS. Hal tersebut dikatakan Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang, Kamis (20/10). (it)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: