
Nusanews.com - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, kaget bukan main ketika mengetahui bahwa tukang cetak undangan sanggup mencetak pita cukai rokok palsu.
Tukang cetak undangan yang berada di Jalan Embong Malang, Surabaya, ini biasa menjadi langganan perusahaan rokok ilegal di Surabaya dan sekitarnya.
Ketika merilis pengungkapan pembuatan cukai palsu, menteri Sri hadir untuk menyaksikan secara langsung. "Si pembuat pita cukai palsu ini hanya tukang cetak undangan," ujar Sri, Jumat (28/10), di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jatim I, Surabaya.
Kehadiran Sri lantaran praktik cukai dan rokok ilegal semakin marak di Jatim dan Jateng. "Dua daerah itu merupakan tempat yang paling potensial terjadi pembuatan cukai ilegal. Pasti ada pabrik percetakan pita cukai palsunya," tambah Sri yang didampingi Dirjen Bea Cukai, Heru Pambudi.
Menteri yang bersemangat ingin mengembalikan kerugian negara ini, bahkan mengecek langsung keaslian pita cukai dengan alat sinar ultra vilolet. Berkali-kali Sri menyorotkan lembaran kertas yang berisi pita cukai palsu. Jika asli, terlihat serat biru di lembaran cukai itu. (jn)