logo
Jum'at 11 Juli 2025
×
Jum'at, 11 Jul 2025

Rabu, 19 Oktober 2016

Usai Sidang, Ahok Buru-Buru Tinggalkan MK dan Dikejar Habiburokhman Sambil Teriak

Usai Sidang, Ahok Buru-Buru Tinggalkan MK dan Dikejar Habiburokhman Sambil Teriak

Nusanews.com - Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA), Habiburokhman, sempat mengejar-ngejar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama seusai sidang uji materi UU Pilkada di Mahkamah Konstitusi, Rabu (19/10/2016).

Sidang berlangsung sekitar satu jam. Setelah selesai sidang dengan agenda mendengarkan keterangan ahli, Basuki atau akrab disapa Ahok keluar dari ruang persidangan.

Awak media telah menunggu di depan pintu untuk melakukan sesi wawancara juga sempat terkecoh karena Ahok meminta izin ke toilet. Tak lama berselang, Habiburokhman beserta Wakil Ketua ACTA Novel Bakmumin, dan anggota ACTA lainnya, menunggu Ahok di dekat kamar kecil.

Begitu Ahok keluar dengan dikawal ajudan dan staf pengamanan MK secara ketat, dia tergesa-gesa untuk kemudian beranjak dari gedung Mahkamah Konstitusi.

“Sudah, langsung balik saja, Pak,” kata Pri, seorang ajudan Ahok, di Gedung MK.

Sebelum meninggalkan lokasi, Ahok sempat meladeni permintaan seorang pegawai MK untuk foto. Setelah itu, Ahok dengan pengawalan ketat bergegas menuju mobil dinasnya.

Di belakang dia, sudah banyak anggota ACTA, termasuk Habiburokhman, serta wartawan yang mengejar Ahok. Habiburokhman dan Novel mengejar Ahok sambil berteriak.

“Ahok mana Ahok, tunggu Ahok,” kata Habiburokhman berteriak seraya menuruni tangga di depan Gedung MK, Jakarta Pusat, Rabu (19/10).

Habiburokhman juga sempat meneriaki staf Ahok, Ryan Ernest. Dia tidak terima karena Ryan Ernest sempat berteriak tangkap Novel pada sidang lanjutan uji materi Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, Kamis (6/10) lalu.

“Ryan mana Ryan? Kemarin teriak tangkap-tangkap,” teriak Habiburokhman.

Habiburokhman dan Habib Novel gagal menghampiri atau mendekati Ahok dan Ryan Ernest yang sudah lebih dulu meninggalkan area MK. Saat dikonfirmasi, Habiburokhman menjelaskan, maksud dia mengejar Ahok ingin mengajak dialog.

Terutama dialog mengenai Surat Al Maidah ayat 51. Surat tersebut pernah disinggung Ahok saat berkunjung ke Kepulauan Seribu 27 September lalu. Pernyataan Ahok itu, sempat menuai perdebatan pelbagai kalangan, karena diduga, Ahok menistakan agama.

“Kami mau serahin surat dialog. Dia tolak dan kabur. Kami undang Ahok untuk hadir besok di posko ACTA,” ujar Habiburokhman seusai mengejar Ahok.

Dialog itu disebut untuk mencari solusi perdamaian atas pernyataan Ahok yang mengutip ayat suci Al Quran di Kepulauan Seribu, beberapa waktu lalu. (jp)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: