IDNUSA - Data penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Prabumulih berbeda dengan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri. Di mana terdapat selisih sebanyak 64.624 penduduk.
"Data kita beda dengan pusat. Tapi yang kita miliki sangat akurat, karena didapat dari server," kata Kadis Dukcapil Prabumulih, M Effendy seperti dimuat RMOLSumsel.Com.
Menurut Effendy, dari data yang dirilis oleh Pemerintah Pusat pada bulan Juni 2016 lalu, jumlah penduduk Kota Prabumulih tercatat 189.394 jiwa.
"Sementara dari data kita itu tercatat 254.018 jiwa hingga akhir Desember," ujarnya.
Karena itulah, Dukcapil Prabumulih menggelar rapat validasi data penduduk dengan mengundang camat, lurah dan kepala desa.
"Kita cocokkan dan kita data ulang, nanti hasilnya yang sudah ditandatangani RT lurah dan diketahui kecamatan berikut fisiknya akan kita sampaikan dan bawa ke pusat," terangnya.
Guna mempercepat proses pendataan, kata Effendy, Dukcapil Prabumulih bekerja sama dengan RT/RW setempat.
"Kita optimis data penduduk dapat diselesaikan dengan cepat, apalagi jika masing-masing pihak bekerjasama dengan baik," tuturnya.
Effendy menjelaskan pendataan jumlah penduduk tersebut dilakukan sebagai persiapan jelang pemilihan kepala daerah dan legislatif tahun mendatang.
"Jadi jelang Pemilu kita mulai berbenah, melakukan validasi data kependudukan," tambahnya. (rmol)
