logo
×

Senin, 30 Januari 2017

Di Depan Djarot, Pria Ini Teriak 'Hidup Anies!'

Di Depan Djarot, Pria Ini Teriak 'Hidup Anies!'

IDNUSA - Seorang penumpang ojek online bersorak di depan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, yang sedang blusukan di pasar kembang Cikini, Jakarta Pusat, pada Senin, 30 Januari 2017. "Hidup Anies!" kata penumpang ojek itu sambil berlalu.

Djarot, yang saat itu tengah berfoto bersama pengunjung pasar, langsung menoleh ke arah sumber suara. Ia hanya tertawa melihat ulah pria tersebut. Adapun orang-orang yang berfoto dengannya langsung membela Djarot. "Yee, stres," ujar pria di samping kiri Djarot. Seorang pengunjung pasar yang juga meminta foto dengan Djarot ikut menimpali. "Kalau enggak hidup ya enggak bisa jalan. Hidup nomor dua!"

Dalam kunjungannya yang mendadak ke pasar kembang, Djarot menemui para pedagang dan bertanya soal kondisi bangunan di tempat itu. Menurut Djarot, perlu ada penataan supaya pasar itu terlihat cantik dan menarik buat pengunjung. "Ini harus direnovasi. Ini sudah lama banget," tuturnya.

Subroto, teknisi PT Alfa Glory Perkasa selaku pengelola pasar kembang Cikini, mengakui bahwa tempat yang berdiri pada 1987 itu memang belum pernah direnovasi. Menurut dia, pasar tersebut bukan milik pemerintah DKI. Djarot pun berencana mengajak pengelola untuk turun tangan menata kawasan tersebut. "Pengelolaannya kurang maksimal. Padahal ini di tengah kota," ucapnya.

Selain melihat-lihat kondisi pasar, Djarot menyempatkan diri menerima keluhan penduduk setempat. Dalam kesempatan itu, Yustiana, 38 tahun, menyampaikan kepada Djarot bahwa empat anaknya yang bersekolah belum mendapat Kartu Jakarta Pintar.

Selain itu, ada Mardiana yang belum memiliki KTP Jakarta. Ia khawatir tidak dapat menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan pada 15 Februari 2017 mendatang. "Pokoknya kami pilih yang tegas. Pak Ahok ganteng. Salam buat Pak Ahok ya Pak," kata ibu rumah tangga 47 tahun itu. (tp)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: