![]() |
Ketua Komisi Dakwah MUI, Cholil Nafis (Foto: Twitter @cholilnafis) |
Mubahalah yang disampaikan Ade dan juga Habib Rizieq ini dikritisi ulama dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).
"Ini masalah hukum bukan masalah sumpah. Maka diselesaikan dengan cara hukum. Di samping itu, objek mubahalah antara Ade dan HRS hal yang berbeda. HRS berkenaan dengan zina sedang Ade berkenaan dengan chat," beber Ketua Komisi Dakwah MUI Pusat KH Cholil Nafis kepada kumparan (kumparan.com), Senin (12/6).
![]() |
Ade Armando dan Habib Rizieq. (Foto: Aria Pradana dan Fanny Kusumawardhani/kumparan) |
"Tapi saya berharap untuk masing-masing menahan diri," tegasnya.
![]() |
Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam (Foto: Dok Pribadi) |
"Dan ini menyangkut lingkup masalah keagamaan yang prinsip," tegas Niam.
Namun menurut dia, dalam mubahalah ini kedua belah pihak saling bertemu dengan saling sumpah melaknat.
"Ini pilihan terakhir, sebaiknya dengan sesama muslim melakukan langkah-langkah persuasi. Dengan mujadalah atau diskusi dengan cerita yang baik," beber dia.
Niam menyarankan agar sesama muslim saling tabayyun dan silaturahim serta menghndari perpecahan. (*)