logo
×

Rabu, 05 Juli 2017

Sstt…Rachmawati Akan Ketemu Presiden Korea Utara. Ada Apa Nih?

Sstt…Rachmawati Akan Ketemu Presiden Korea Utara. Ada Apa Nih?


NUSANEWS, JAKARTA - Presiden Korea Utara Kim Yong Nam, direncanakan akan mengadakan pertemuan dengan Rachmawati Soekarno Putri bulan Agustus mendatang.

Pertemuan itu disebut akan membicarakan berbagai hal terkait situasi terakhir di Semenanjung Korea dan upaya mempersatukan Korea Utara dan KOrea Selatan.

Sekjen Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Korea, Teguh Santosa mengatakan, rencana tersebut sudah dibicarakan dengan Kedutaan Besar Korea Utara di Jakarta serta dengan Perhimpunan Persahabatan Korea-Indonesia di Pyongyang.

Hal itu berawal dari undangan Dutabesar Korut An Kwang Il yang mengunjungi kediaman Rachmawati bulan puasa lalu.

“Sudah kami follow-up. Insya Allah Ibu Rachma akan berkunjung lagi ke Pyongyang,” ucap Teguh dalam rilisnya.

Pertemuan itu adalah pertemuan internasional bertema penghormatan untuk orang-orang besar dari Gunung Paektu.

Orang-orang besar dari Gunung Paektu merujuk pada kelompok pejuang Korea yang menyusun kekuatan di Gunung Paektu untuk mengusir kolonial Jepang pada dekade pertama abad ke-20.

Di Gunung Paektu inilah pejuang-pejuang Korea menyusun strategi, termasuk mendirikan Tentara Rakyat Korea yang menjadi kekuatan utama mengusir Jepang dari Semenanjung Korea.

Mengenang orang-orang besar Korea dimaksudkan sebagai upaya melestarikan semangat juang bangsa Korea menghadapi segala bentuk penjajahan dan tekanan dari bangsa lain.

Dalam peringatan itu, lanjut Teguh, Rachma hadir dalam kapasistas sebagai pendiri Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Korea dan ketua kehormatan Panitia Reunifikasi Damai Semenanjung Korea.

Rachma menduduki posisi ketua kehormatan Panitia Reunifikasi Damai bersama sejumlah tokoh dari berbagai negara termasuk mantan Walikota Sydney, Australia dan mantan Perdana Menteri Nepal.

Rachmawati adalah tokoh Indonesia yang kembali menghangatkan hubungan kedua negara setelah sempat dingin di Era Orde Baru.

Rachma berkunjung pertama kali ke Korea Utara pada tahun 2000 dan sejak saat itu terlibat aktif dalam berbagai kegiatan perdamaian di Semenanjung Korea dan upaya menyatukan kedua Korea.

Atas berbagai pandangannya mengenai upaya perdamaian Semenanjung Korea, tahun lalu pemerintah Korea Utara memberikan gelar doktor kehormatan (DR HC) untuk Rachma.

Sebelumnya di tahun 2003, Rachma mendapatkan Bintang Kehormatan Persahabatan Kelas Satu dari pemerintah Korea Utara. (ps)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: