NUSANEWS - Nama Rocky Gerung sedang hangat diperbincangkan akhir-akhir ini.
Bukan hanya karena pernyataan kontroversialnya di ILC yang menyebut kitab itu suci adalah fiksi.
Namun juga karena konfirmasi dari rektor UI yang menyebut Rocky Gerung bukan seorang dosen.
Selama ini Rocky Gerung dikenal sebagai dosen filsafat UI.
Dikutip TribunJakarta.com dari berbagai sumber Rektor UI, Prof. Muhammad Annis, mengatakan Rocky tidak bisa mengajar di UI.
Sebab, persyaratan utama syarat menjadi dosen di UI ialah orang yang telah menyandang gelar master, atau S2.
"Gimana jadi dosen? Orang jadi dosen itu kan, syaratnya harus S2. (Jadi) Pecat gimana? Itu hoax," ujarnya, Jumat (13/4/2018).
Bukan sebagai dosen, Rocky Gerung rupanya berstatus sebagai alumni.
"Ya enggak lah (dosen). Alumni UI, ya jelas, Kapan pun dia alumni," ujarnya.
Namun di twitter pribadinya, Rocky Gerung mengatakan dirinya memang tidak pernah melamar sebagai tenaga pengajar di UI.
Pernyataan itu diunggah pada Kamis (12/4/2018).
"Salah. Gue gak pernah neglamar ngajar di UI," kicau Rocky.
Tak hanya itu pria yang gemar mengeluarkan pernyataan kontroversial ini juga mengatakan pihak UI yang memintanya untuk mengajar.
"Justru UI yang minta gue (ngajar)" tulis Rocky.
Rocky bahkan mengaku dirinya mengajar tanpa menyerahkan ijazah selayaknya dosen kebanyakan.
"Bahkan ngajar tanpa ijazah," kicau Rocky.
Walau tanpa ijazah Rocky mengaku dirinya bahkan pernah mengajar mahasiswa S-1 hingga mahasiswa S-3.
"Gue pernah ngajar S1 dan sampe S3," tulis Rocky.
Sebagain besar pembaca kicauannya pasti akan merasa heran dengan pernyataan Rocky, maka pria itu menyuruh khalayak untuk langsung menanyakan hal tersebut pada pihak UI.
"Ajaib? Tanya UI," tutup Rocky.
Salah. Gue gak pernah ngelamar ngajar di UI. Justru UI yang minta gue. Bahkan ngajar tanpa ijazah. Gue pernah ngajar S1 sampe S3. Ajaib? Tanya UI :)) https://t.co/DbrQxh3LH6— Rocky Gerung (@rockygerung) 12 April 2018
Wah pernytaan Rocky Gerung berbeda dengan pernyataan Rektor UI ya.
Bagaimana menurut kalian?
SUMBER