logo
×

Minggu, 22 April 2018

Pengamat: Pertarungan Hashtag Lebih Baik Ketimbang Perang Siapa Masuk Surga dan Neraka

Pengamat: Pertarungan Hashtag Lebih Baik Ketimbang Perang Siapa Masuk Surga dan Neraka

NUSANEWS - PENGAMAT politik Ray Rangkuti menyarankan agar perbedaan adanya gerakan hashtag #2019TetapJokowi dan #2019GantiPresiden, diarahkan kepada hal positif.

"Saya menyambut gembira ada hashtag, daripada perang siapa masuk surga siapa masuk neraka. Kewajiban membawa pilpres ke arah positif dan lebih bermakna," tutur Ray Rangkuti dalam diskusi di Jakarta Pusat, Sabtu (21/4/2018).

Dia menilai, gerakan itu lebih baik diarahkan ke hal positif, seperti mengangkat isu untuk membangun negara. Hal itu lebih baik daripada mengarahkan ke arah ujaran kebencian terkait Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan (SARA).

Sejauh ini, dia menilai, perbedaan pendapat masih sejauh layak atau tidaknya Joko Widodo menjabat sebagai presiden selama lima tahun ke depan. Namun, dia tidak melihat adanya gagasan konstruktif.

"Perang positif masih kurang menarik, karena perang belum ke arah konstruktif. Kami berharap itu dimunculkan, sehingga ruang dan suasana politik adalah perdebatan bangsa kita, bukan masuk surga atau tidak," tuturnya.

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: