NUSANEWS - Disela sela menyerahkan secara langsung Setifikat tanah kepada warga di Kabupaten/ Kota Se- Sumatera Selatan, di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Jumat (13/07).
Seperti biasa Presiden Joko Widodo, menggelar kuis dengan menunjuk sejumlah penerima sertifikat yang hadir untuk maju kedepan panggung.
Terdapat tiga orang yang dipilih Presiden, satu diantaranya adalah Nenek 13 orang cucu bernama Masayu Ida warga Lorong Manisan RT 10 RW 04 Kelurahan 22 Ilir, Palembang.
" Ibu umurnya berapa," tanya Presiden Jokowi.
" Kelahiran 1942," jawab Ida
" Wah saya harus ngitung dulu ini, jadi umur ibu 76 tahun ya," balas Jokowi.
Jokowi melanjutkan, " Sudah tahu ukuran tanahnya," Tanya Jokowi lagi.
" Sudah tahu, 120x 20, " jawab Ida
" Coba saya lihat, ukurannya 130 meter persegi," jawabnya
Lantas, Presiden pun mengingatkan kepada seluruh penerima Sertifikat untuk dapat mengetahui luas tanahnya masing masing.
" Harus diingat ya, jangan sampai lupa dengan ukuran tanahnya," tegasnya
Jokowi pun kembali menyapa Ibu Ida, " Mau diberi pertanyaan yang mudah atau yang gampang ibu," kata mantan Gubernur Jakarta itu sembari bercanda.
" Yang Mudah saja," katanya singkat.
" Siapa nama saya," Tanya Jokowi.
" Haji....Haji... Bapak Joko Widodo," jawab Ida.
" Betul sekali," katanya
" Silahkan ibu, tolong dibantu," lanjut Jokowi kepada pegawalnya.
Ida yang telah dipersilahkan untuk meninggalkan panggung nampak tak ingin melewatkan kesempatan bertemu orang nomor satu di negeri ini.
Ida pun nampak menarik tangan Presiden Jokowi, sembari berbisik.
Jokowi pun langsung mendekatkan telinganya ke arah Ida.
Keduanya pun berbisik nyaris selama dua menit.
Aksi Janda 76 tahun membuat ribuan warga yang menyaksikan moment itu pun bersorak.
Tak lama usai menyampaikan keinginannya Ida pun langsung turun dari panggung.
Dibincangi Tribunsumsel.com, Ida mengaku menyampaikan isi pembicaraannya dengan Presiden Jokowi.
" Saya mohon bantuan untuk naik Haji, saya sudah lama ingin tapi tidak punya uang," katanya
Ia mengharapkan dalam waktu dekat dapat diberangkatkan oleh Presiden.
" Inginnya, secepatnya, bukan apa apa, saya tidak tahu umur saya sampai kapan," pintanya
Menurutnya, dapat menunaikan Ibadah Haji merupakan hadiah terindah yang diinginkannya saat ini.
Namun terlepas dari itu, Ia bersyukur telah bisa bertemu langsung dengan Presiden dan telah diberi sepeda.
" Sepeda ini rencana untuk cucu saya, saya sebenarnya bisa naik sepeda tapi sudah tidak sanggup," tutupnya
SUMBER
