NUSANEWS - Pelantikan sembilan pasangan gubernur dan wakil gubernur dipercepat dari jadwal yang ditetapkan sebelumnya. Sembilan gubernur terpilih dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini, Rabu (5/9/2018).
Gubernur terpilih yang dilantik yakni Gubernur Jawa Barat, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Bali, NTT, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan Papua.
Pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih hasil Pilkada Serentak 2018 ini dilantik di Istana Negara, Jakarta, pukul 10.00 WIB.
Sembilan pasangan gubernur dan wakil gubernur itu disumpah untuk menjalankan jabatannya sebaik-baiknya di daerahnya masing-masing.
Jokowi meminta para gubernur dan wakil gubernur untuk mengikuti ucapannya dan bersumpah kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya, sebagai gubernur dan wakil gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya,” ucap para gubernur dan wakil gubernur itu menirukan Jokowi.
Mereka juga bersumpah akan mematuhi undang-undang, mengabdi pada masyarakat, serta nusa dan bangsa.
Sembilan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang resmi dilantik adalah Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum.
Kemudian Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji-Ria Norsan. Dari Papua Lukas Enembe-Klemen Tinal, Jawa Tengah Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen, Bali I Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardana, dan Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah.
Selain itu, ada juga pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi-Lukman Abunawas, Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah-Sumarsono, dan Nusa Tenggara Timur Viktor Laiskodat-Josef Nae Soi.
Pelantikan ini dipercepat dari jadwal sebelumnya. Jawa Barat misalnya, pelantikan sejatinya dilangsungkan pada 27 September mendatang. Namun, gubernur terpilih, Ridwan Kamil menyampaikan persiapannya jelang dilantik Jokowi.
“Per tadi pagi kan ada radiogram dari Kementerian Dalam Negeri, jadi Jabar memang tidak tercantum untuk dilantik besok (hari ini). Maka saya beri statemen, namun tadi dapat kabar Dirjen Otonomi Daerah berkoordinasi dengan istana ternyata saya masuk dalam pelantikan besok,” kata Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, Selasa (4/9).
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini merasa terkejut, pasalnya besok sudah resmi menjabat sebagai orang nomor satu di Jabar.
“Ini hari terakhir. Padahal tadi juga lagi meeting-meeting, keur gawe (lagi kerja, Red). Jadi banyak urusan Bandung juga yang saya batalkan karena saya harus persiapan ke Jakarta pukul 10 pagi besok sebagai Gubernur Jabar,” ujarnya.
Karena mendadak, mungkin akan ada sedikit perpisahan dengan para Aparatur Sipil
Negara (ASN) Bandung. Bahkan Kang Emil menghaturkan permohonan maaf kepada seluruh warga Bandung atas kekurangan selama lima tahun mengurus Kota Bandung.
“Di hari terakhir ini saya mohon maaf lahir batin kepada warga Bandung jika selama lima tahun ada kekurangan kekhilafan. Tapi percayalah, saya sudah bekerja keras siang malam (mengurus Bandung),” paparnya.
Selama lima tahun, sebanyak 345 penghargaan berhasil diraih. Prestasi tersebut sebagai saksi sejarah Kang Emil dan Oded M Danial selaku wakil mengurus Bandung dengan baik.
Maka usai pelantikan dan Kang Emil resmi menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, secara otomatis Oded akan menjabat Wali Kota Bandung sebelum resmi dilantik sebagai Wali Kota Bandung lima tahun ke depan.
SUMBER
