NUSANEWS - Foto Vanessa Angel tanpa busana beredar di media sosial setelah dia diperiksa di Mapolda Jawa Timur terkait kasus prostitusi online. Polisi mengingatkan masyarakat untuk tidak ikut menyebarkan foto tersebut jika tak mau dipidana.
"Intinya pernah kami sampaikan, bahwa untuk menggunakan gadget, ponsel, terutama ada video call, ada foto, kita harus bijak. Kira-kira norma-norma seperti apa yang kita bisa sampaikan, kita kirimkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (8/1/2019).
Argo menyebut pelaku penyebaran foto telanjang Vanessa bisa kena pidana. Karena itu, dia meminta masyarakat bijak dalam menggunakan media sosial.
"Kita kan ada norma-norma dalam kehidupan, ditaati. Jangan sampai apa yang dilakukan itu bisa menimbulkan efek hukum, bisa dikenai UU ITE juga bisa," ujarnya.
Foto tanpa busana Vanessa Angel banyak tersebar melalui WhatsApp Group seusai penangkapan dirinya. Vanessa sendiri mengakui wanita di foto tersebut adalah dirinya.
Hal itu diungkapkan pengacara Vanessa, Muhammad Zakir Rasyid. Zakir menanyakan perihal foto bugil yang tersebar itu kepada Vanessa.
"Jadi saya tanya tadi malam 'ini foto kamu benar?' Dia jawab 'benar bang foto saya'. Saya tanya lagi 'seingat kamu, sama siapa kamu di situ?' Katanya Vanessa, 'waktu itu saya di Kuala Lumpur' posisi saya sedang mandi berdua dengan si teman itu 'nah saya tidak sadar posisinya dia mengambil foto saya dari samping' candid gitu katanya," ujar Zakir saat dihubungi wartawan, Senin (7/1/2019).
Zakir mengatakan foto tersebut adalah foto lama saat Vanessa tengah berada di Kuala Lumpur, Malaysia. Rencananya Zakir dan Vanessa akan melaporkan penyebar foto tersebut kepada polisi.
SUMBER
