NUSANEWS - Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan, mengklaim, penyelenggaran Pemilu 2019 di wilayah hukumnya berjalan aman dan kondusif. Namun, ia tak memungkiri memang ada potensi kerusuhan seperti people power.
Ia menambahkan, meski ada potensi people power, namun pihaknya telah melakukan penebalan keamanan bersama dengan Kodam V/Brawijaya di beberapa titik.
"Saya dan panglima telah melakukan penebalan dari tanggal 8, 9, 10 Mei di beberapa titik, seperti tempat penghitungan suara dan KPUD Kabupaten/Kota dengan mengeluarkan semua peralatan yang dimiliki," ujarnya di Surabaya, Sabtu (11/5/2019).
Ia menjelaskan, beredar isu yang berkembang terkait adanya potensi kerusuhan. Namun, Polda Jatim bersama Kodam V/Brawijaya melakukan protap dengan kontijensi, sehingga isu tersebut tak terjadi.
Bahkan, hingga kini, Polda Jatim masih melakukan pengamanan terhadap logistik pemilu yang ada di gudang-gudang. Pengamanan ini dilengkapi dengan pemasangan CCTV di beberapa titik.
"Gudang tersebut dipasang CCTV dari TNI ikut membantu. Patroli tetap dilakukan. Jika ada kerusuhan, kami mengikuti aturan, di Jatim tidak ada," tegasnya.
Luki juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi mensukseskan gelaran Pemilu.
"Saya ucapkan terima kasih kepada TNI-Polri, masyarakat, penyelenggara pemilu yang kerja keras tak kenal lelah dari semua pelaksanaan pengamanan Pemilu 2019 di Jatim berjalan aman, lancar dan tidak ada hal yang tidak diinginkan," tutupnya.
SUMBER
