DEMOKRASI.CO.ID - Pejabat AS hari Senin mengatakan, bahwa tubuh pemimpin Daesh (ISIS) Abu Bakar al-Baghdadi dimakamkan di laut oleh militer AS Sabtu malam (26/10), pasca operasi khusus berhasil.
Seorang pejabat AS megatakan, jasad pria yang sempat dihargai 25 juta dollar AS (Rp 350 miliar) itu sempat ditangani sesuai prosesi Islam, kemudian dikuburkan di laut, sebuah lokasi yang tidak bisa disebutkan secara detail.
Reuters, hari Selasa (29/10) menulis, Baghdadi dipastikan tewas setelah meledakkan diri usai dikepung Pasukan Delta AS di sebuah terowongan bawah tanah di Barisha.
Dua pejabat AS hanya menyatakan keyakinannya bahwa jenazah Baghdadi dibawa ke lautan dengan sebuah pesawat.
“Penanganan jasad telah dilaksanakan. Lengkap dan ditangani secara tepat,” kata Kepala Staf Gabungan Ketua Umum Mark Milley kepada awak media.
“Jasad Baghdadi kemudian diangkut ke fasilitas yang aman untuk mengkonfirmasi identitasnya dengan tes DNA forensik,” kata Milley.
“Pembuangan jenazahnya telah dilakukan, lengkap dan ditangani dengan tepat,” tambahnya, dan mengatakan itu ditangani “sesuai dengan hukum konflik bersenjata.”
Seorang pejabat Pentagon lainnya mengkonfirmasi bahwa jenazah Baghdadi dibuang ke laut di lokasi yang tidak disebutkan namanya, mirip dengan penguburan laut pemimpin Al-Qaeda 2011 Osama bin Laden setelah ia terbunuh dalam serangan pasukan khusus AS di Pakistan
Dan seekor anjing militer AS yang tidak disebutkan namanya menjadi pahlawan, berhasil mengejar Baghdadi di ujung jalan buntu di bawah tempat persembunyiannya , sebelum ia meledakkan dirinya bersama tiga anak dengan rompi bunuh diri. (CK)
