DEMOKRASI.CO.ID - Sebuah video yang memperlihatkan tindakan kasar seorang anggota polisi lalu lintas (Polantas0 terhadap seorang pengendara ojek online viral di media sosial, Sabtu (5/10/2019).
Dalam video itu, seorang polantas bersama polantas lainnya terlihat marah kepada seorang pengemudi ojek online.
"Sini," teriak polantas yang mengenakan helm.
Polisi itu kemudian mendekati pengemudi ojek online yang terlihat mendekat ke arahnya.
Polantas tersebut kemudian menendang kaki pengemudi ojek online itu. Padahal, ojek online itu terlihat sudah berusaha meminta maaf.
Terlihat dari gerakan tangan ojek online tersebut. Mamun, polisi itu seakan tak mau tahu. Ia juga terlihat memukul helm yang dikenakan ojek online.
"itu mobil Presiden goblok!," bentak polantas lainnya yang mendekat.
Polisi itu kemudian meminta ojek online itu untuk mendorong motornya.
Dalam keterangan yang dibagikan di media sosial, kejadian itu diduga terjadi di Bogor. Namun, belum ada keterangan pasti kronologi dari kejadian itu.
Informasi yang beredar, driver ojek online itu melakukan kesalahan di jalan.
Polisi disebut sudah mensterilkan jalan karena rombongan Presiden Jokowi akan melintas menuju Istana Bogor. Namun secara tiba-tiba driver ojek online tersebut malah melaju.
"Gais kini kejadian nya tadi banget, waktu aku lagi di Tugu Kujang.
Jadi ceritanya rombongan presiden @jokowi lagu mau menuju Istana Bogor dan otomatis jalanan disterilkan semuanya jadi kosong jalanan
tiba-tiba ada ojol gak sengaja atau ga sadar melewati jalan yang udah steril.
Sontak polisi yang di depan itu marah banget dan nyabut kunci motor si ojol.
Terus dia manggil teman dan temanya itu malah nendang mukul dan ngomong kasar sama si pak ojol
padahal ojolnya udah minta maaf ampe nunduk2," tulis akun di Facebook Fanpage GOJEK - GRAB (DRIVER), dilansir Tribunnews.
Video ini virall, katanya lokasi ditugu kujang kota Bogor !— Vendetta (@localhost911) October 5, 2019
jalanan baru disterilkan saat @jokowi & Rombongan menuju Istana Bogor, Tetiba dilewati Tukang Gojek, si Gojek ga sengaja walaupun sdh minta maaf, polisi tetap nendang, mukul dan maki2 😡#malamminggu kelabu mblo🤣 pic.twitter.com/tYIxjh4mtR