DEMOKRASI.CO.ID - Pengamat Politik Shohibul Anshor Siregar mengatakan, masyarakat harusnya menemukan arti penting terkait majunya anak dan menantu Presiden Joko Widodo, yaitu Gibran Rakabuming di Pilkada Solo dan Bobby Nasution di Pilkada Medan.
Analisis primer tentang fakta terbaru ini seyogyanya membaca arti penting Bobby maju Pilkada Kota Medan. Begitu pun anaknya di Solo,” katanya kepada Kantor Berita Politik RMOLSumut.
Menurut Shohibul, masyarakat tidak harus memusatkan perhatian kepada Bobby dan Gibran.
Jadi tak mesti memusatkan perhatian pada apa yang dilakukan oleh menantu dan anak Jokowi itu. Karena semua itu hanya cerminan belaka dari visi keluarga Jokowi dalam politik,” ungkapnya.
“Bobby dan iparnya yang sedang bersiap maju di Solo sama-sama memiliki rencana panjang. Keduanya akan bertarung ke level lebih tinggi, yakni gubernur, jika masanya sudah tiba,” imbuhnya.
Meskipun begitu, Shohibul mengatakan ia belum yakin Bobby dan Gibran akan maju jadi walikota tidak melalui pemilihan langsung.
“Karena itu, siapa yang menjadi kedua orang ini boleh berharap jadi Walikota tidak melalui pemilihan langsung. Hingga hari ini saya belum yakin menantu dan anak Jokowi akan dimagangkan Jokowi sebagai Wakil Walikota,” pungkasnya. (Rmol)