logo
×

Rabu, 26 Februari 2020

Kisah Aan, Bocah Pekerja Batu Bata Merawat Ayahnya yang Lumpuh Usai Ditinggal Sang Ibu

Kisah Aan, Bocah Pekerja Batu Bata Merawat Ayahnya yang Lumpuh Usai Ditinggal Sang Ibu

DEMOKRASI.CO.ID - Usia kanak-kanak pada umumnya dihabiskan dengan bermain. Namun hal ini tidak berlaku bagi Aan Nur Pratama. Bocah 12 tahun asal Desa Bapangi, kecamatan Panca Lautang, Kabupaten Sidrap.

Sejak lima tahun terakhir, bocah yang duduk di bangku kelas 5 SD ini, harus menjadi tulang pungung keluarga, dengan menjadi buruh batu bata, menggantikan peran ayahnya yang lumpuh setelah mengalami kecelakaan kerja.

Sebelum dan sepulang sekolah, Aan dengan telaten merawat ayahnya, Bakri yang lumpuh. Serta nenek buyutnya yang dipasung dalam rumah, lantaran sudah renta, ditemani neneknya yang juga penyandang disabilitas.

Tanggung jawab ini harus diemban oleh sang bocah, lantaran sang ibu, meninggalkan mereka setelah ayahnya lumpuh.

“Bulan April, ini sudah 6 tahun lamanya saya menderita lumpuh, saat kerja angkat bata. Papan tempat saya berpijak patah, sehingga saya jatuh ke lubang dan tertimpa batu bata. Sejak itu saya tidak bisa berjalan. Dokter bilang tulang belakang saya patah, tidak berapa lama istri meninggalkan saya bersama Aan,” kenang Bakri saat ditemui di rumahnya, Selasa(25/2/2020).

Bakri mengaku sedih, melihat sang anak harus menggantikan perannya sebagai tulang punggung keluarga.

“Saya sedih pak, namun dia adalah anak berbakti. Tidak pernah sekalipun mengeluh,” ungkapnya.
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: