DEMOKRASI.CO.ID - Politisi Partai Gerindra Habiburokhman mempertanyakan kesediaan Masker di daerah Jakarta. Sebab Pemprov DKI Jakarta sudah mengimbau penggunaan Masker terlebih untuk warga yang hendak naik transportasi umum.
"Dengan segala hormat, kalau Pak Pemerintah Pusat dan @DKIJakarta mau wajibkan semua warga pakai Masker di luar rumah, pastikan dahulu maskernya ada," tulis @Habiburokhman di Twitter.
Kata dia, Masker sampai saat ini masih terjadi kelangkaan di Tengah masyarakat. Dia juga meminta pemerintah pusat memikirkan sembako untuk rakyat kurang mampu.
"Kami susah sekali mau beli Masker sejak beberapa hari ini. Yg lebih penting lagi sembako u rakyat miskin!!!" Kata dia.
Arahan gubernur tertuang dalam memo bernomor 03/memo/04042020. Dalam memo itu, Anies mengimbau kepada ketiga pihak tadi untuk menyosialisasikan arahannya. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan virus corona atau Covid-19.
"Harap buat kebijakan untuk mewajibkan semua penumpang menggunakan Masker. Bila tanpa Masker maka tidak diizinkan naik kendaraan umum," ujar Anies dalam memo tersebut tertanggal 4 April 2020.
Anies menerangkan, sosialisasi larangan itu berlangsung pada 6 April 2020. "Dan Penegakkan mulai dilaksanakan Minggu 12 April 2020."[]
