logo
×

Minggu, 14 Juni 2020

Prabowo Subianto: Perwira Muda Harus Siap Perang

Prabowo Subianto: Perwira Muda Harus Siap Perang

DEMOKRASI.CO.ID - Perwira muda diminta tidak hanya memiliki keberanian fisik. Perwira muda harus memiliki kompetensi karaktar dan pola pikir siap perang.

Demikian disampaikan Menteri Pertahanan Prabowo Subinato saat memberi pembekalan kepada Karbol Wreda (taruna AAU tingkat IV) yang merupakan Calon perwira remaja (Capaja) tahun 2020, di Ksatriaan AAU Yogyakarta, Jumat (12/6).

Prabowo menegaskan bahwa seorang Karbol Wreda dipanggil perwira dengan tujuan memiliki sifat keperwiraan.

Kata Prabowo, dalam dunia Karbol biasa dengan sebutan "lima menit menentukan". Ia menjelaskan, istilah itu mampu membuat Karbol Wreda senantiasa mawas diri dan tetap berdoa kepada Tuhan YME.

Karakter itu, tambah Prabowo, harus ditanamkan sampai pada Prasetya Perwira (upacara pelantikan perwira) yang tersisa 32 hari lagi.

“Nasib negara dan bangsa Indonesia ada di pundak kalian semua, serta harus sadar bahwa tidak mudah untuk menjadi seorang perwira, apalagi menjadi perwira Angkatan Udara. Angkatan Udara merupakan matra yang sangat menentukan," tegas Menhan.

Kedatangan Prabowo disambut Gubernur AAU Marsekal Muda TNI, Nanang Santoso disertai jajar kehormatan Karbol AAU. Acara pembekalan itu dilakukan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan di tengah pandemi virus corona baru (Covid-19).

Sebanyak 172 Karbol AAU antusias mengikuti pembekalan Menhan yang mengajak calon perwira Angkatan Udara untuk bekerja keras membawa Angkatan Udara mewujudkan postur terbaiknya yang unggul serta menjadi Angkatan Udara yang disegani negara lain.

Gubernur AAU dalam sambutnnya menyatakan merasa terhormat atas momentum emas ini dan berharap nasihat, arahan, dan santiaji langsung dari Menhan RI dapat dijadikan bekal, motivasi, dan inspirasi para Karbol untuk menjadi perwira yang memiliki karakter, kompetensi, serta integritas yang unggul dan tangguh. (*)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: