DEMOKRASI.CO.ID - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI membantah ada kadernya yang melaporkan Komika Bintang Emon pada Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Akun bernama Charlie Wijaya memuat keterangan di Twitter bahwa dia merupakan kader termuda PSI dan eks caleg parlemen remaja 2019 DPR RI. Tapi belakangan soal PSI itu dihapus.
Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta menyatakan Charlie Wijaya bukan pengurus, juga bukan mantan caleg PSI.
“Kami tidak mengenal Bro Charlie Wijaya. Mungkin saja pernah ada interaksi dengan PSI, tapi yang bersangkutan bukan pengurus PSI, juga bukan mantan caleg PSI” kata Ketua DPW DKI Jakarta, Michael Sianipar dalam keterangannya yang diterima kumparan, Selasa (16/6).
“Sikap partai soal perkara ini bisa dibaca dalam tweet Bro Rian Ernest di akun personalnya," ujarnya.
Sebelumnya, di akun twitter Charlie Wijaya memuat pengakuan bahwa telah melaporkan Komika Bintang Emon. Charlie sendiri di dalam bionya mengaku bekerja di sebuah maskapai penerbangan.
Charlie mengaku melaporkan video Bintang Emon ke Kominfo. Tak dijelaskan alasan pelaporan itu. Tapi dia sempat menyebut nomor pelaporan.
Pengakuan PSI bahwa tidak kenal Charlie Wijaya dibantah oleh warganet dengan menyodorkan jejak digital Charlie Wijaya dan PSI.
Berikut diantaranya:
Terus itu KTA @Charlie11Wijaya bikin di pasar pramuka? pic.twitter.com/e9sxqLSSZx— To'pe (@Toperendusara1) June 16, 2020
Ini siapa dek??? pic.twitter.com/pA3V3H7CQ2— Ordinary people (@AsFairus) June 16, 2020