logo
×

Senin, 16 November 2020

Muannas Alaidid Warning Ada Oknum Ulama Su’, Cirinya Suka Mencaci dan Menghina Orang, Nyindir Siapa?

Muannas Alaidid Warning Ada Oknum Ulama Su’, Cirinya Suka Mencaci dan Menghina Orang, Nyindir Siapa?

DEMOKRASI.CO.ID - Muannas Alaidid melontarkan sindiran sekaligus peringatan kepada masyarakat adanya oknum ulama Su’.

Pernyataan itu disampaikan Muannas melalui video yang diunggah di akun Twitter pribadi miliknya, Senin (16/11/2020).

“Hati-hati dengan oknum ulama suu di sekitar kita yang selalu berupaya memecah belah kedamaian di tengah kita,” cuitnya, sebagaimana dikutip PojokSatu.id.

Dalam video itu, Ketua Umum Cyber Indonesia tersebut menjelaskan arti ulama su’.

“Ulama su’ adalah, ulama yang sering mencaci maki orang, ulama yang sering menghina-hina orang,” tuturnya.

Muannas juga menyebutkan salah satu ciri ulama su’ adalah ketika dia dikritik, dia akan marah.

“Bahkan marahnya melebihi srigala,” sambungnya.

Selain itu, ulama su’ adalah ulama yang sering menggangu ketertiban umum.

“Ulama su’ itu, ulama yang sering menutup jalan orang lain. Itulah ulama su’,” kata dia.

Tak hanya itu, ulama su’, kata dia, adalah ulama yang selalu mengatakan perempuan dengan kata-kata yang tidak pantas.

“Denan sebutan babi betina, l0nt3, dan penjual selangkangan. Itulah ulama su’,” jelasnya.

Karena itu, ia mengingatkan agar ulama dengan ciri demikian itu sejatinya tidak patut dicontoh dan ditiru.

“Maka yang harus dilakukan adalah, dikandangkan,” tegasnya.

Dalam unggahan video di cuitan selanjutnya, Muannas juga memberikan peringatan.

Ia meminta agar jangan ada pihak-pihak yang merendahkan dan membenci para habaib.

“Karena dalam diri habaib itu mengalir darah baginda Rasulullah Muhammad SAW,” ujarnya.

Akan tetapi, ia juga mengingatkan kepada para habaib agar jangan sekali-kali merendahkan orang awam.

“Karena pada diri antum, telah mengalir darah Rasulullah Muhammad SAW,” tandasnya tanpa menyebut nama siapa ulama su’ yang dimaksudnya.


Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: