DEMOKRASI.CO.ID - Tiga orang perawat yang merawat Habib Rizieq Syihab di Presiden Suite RS UMMI Bogor telah dites swab. Hasilnya akan diketahui besok.
"Memang tadi malam (27/11/2020), kami melakukan swab test kepada satu orang perawat yang menurut pengakuan dari pihak rumah sakit adalah perawat yang bertugas di lantai perawatan president suite, di mana pasien tersebut dirawat. Hasilnya belum keluar," kata Kasatpol PP Kota Bogor Agustian Syah, kepada wartawan di Bali Kota Bogor, Sabtu (18/11/2020).
Setelah satu orang diswab pada Jumat (17/11), dua orang perawat dites swab pada pagi hari tadi. Hasil tes swab ketiga orang perawat tersebut akan diketahui besok.
"Tadi pagi, kami lakukan swab kepada dua orang perawat, insyaAllah besok hasilnya sudah keluar," ujarnya.
Diketahui, Habib Rizieq Syihab masih di rawat di RS UMMI, Kota Bogor. Pemerintah Kota Bogor berniat untuk melakukan swab test terhadap Habib Rizieq tapi ditolak oleh pihak keluarga.
Pihak Habib Rizieq menyebut telah melaksanakann tes swab dengan pihak di luar rumah sakit yakni Mer-C. Tindakan ini yang membuat Wali Kota Bogor, Bima Arya menegur keras RS Ummi.
Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut RS UMMI tidak kooperatif dengan Satgas COVID-19 Kota Bogor. Teguran keras pun dia sampaikan.
Teguran keras itu disampaikan Bima Arya saat menyambangi RS UMMI pada Jumat (27/11/2020) malam. Bima datang ke rumah sakit untuk mengecek apakah swab test terhadap Habib Rizieq sudah dilakukan atau belum.
Saat menemui wartawan, Bima Arya mengaku mendapat informasi bahwa Habib Rizieq sudah di-swab test oleh tim dari Mer-C. Pihak Pemkot Bogor tidak dilibatkan, meski sebelumnya sudah dikoordinasikan.
Bima Arya mengatakan dirinya dari pihak keluarga hanya mendapat informasi Habib Rizieq sudah di-swab test oleh tim Mer-C dan hasil spesimennya dikirim ke laboratorium yang telah terverifikasi. Dia tidak diberi tahu siapa saja tim yang melakukan swab terhadap Habib Rizieq ini.
"Artinya, tadi kami tidak mendapat kejelasan siapa saja tim yang melakukan swab. Nggak ada itu nama-namanya dan kemudian kami ingin tahu (hasil tes) dikirim ke mana," kata Bima Arya kepada wartawan.
Selain itu, lanjut Bima Arya, pihak keluarga menolak jika Habib Rizieq di-swab lagi oleh pihak Pemkot Bogor. "Menurut penjelasan keluarga memang berkeberatan karena mengapa harus dua kali ya. Karena di-swab itu sakit, kira-kira begitu," ujarnya. []