DEMOKRASI.CO.ID - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Selatan Kelly Mariana menghembuskan nafas terakhirnya, Minggu (17/1/2021), pukul 06.30 wib.
Kabar duka ini beredar di sejumlah group komunikasi whatsapp awak media di Palembang. Diketahui sebelumnya, Kelly Mariana bersama suami dirawat di Rumah Sakit Charitas Palembang karena terpapar virus covid 19.
Pada tanggal 13 Januari lalu, Kelly dalam pesan di group WhatsApp Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah menuliskan pesan bahwa ia terpapar covid 19.
Ia meminta agar rekan kerjanya yang pernah kontak denganya guna melakukan swab covid 19.
Selain meminta rekan kerja yang pernah berkontak dengannya melakukan swab, ia pun menunjuk Amran Muslimin sebagai Plh Ketua KPU Sumsel.
Berikut profil Kelly Mariana yang terpilih menjadi Ketua KPU 2009-2013 ini.
Kelly Mariana diketahui lahir di Palembang, 5 September 1967. Ia menikah dengan A Yamin SE, MSI dengan memiliki empat anak.
Kelly bersekolah di SDN 1 Palembang, tahun 1980, lalu SMP Negeri 1 Palembang pada tahun 1983, SMA Negeri 3 Bogor pada tahun 1986 dan merupakan lulusan ST Jhons College, Whyalla South Australia pada tahun 1988.
Sebelum menjadi Ketua KPU Sumsel, Kelly merupakan konsultan kepemiluan Brigde untuk KPU Australia (AEC) tahun 2014-2015. Pernah juga konsultan kepemiluan Brigde untuk KPU pada tahun 2015-2018.
Pengalaman organisasinya, Ketua Bidang Organisasi Syarikat Islam Wilayah Sumsel pad 2013 hingga sekarang, Wakil Bendaraha BinN Brigde Indonesia Network, 2011 sampai dengan saat ini.
Lalu anggota Internasional Electrion Expect Forum 2011 sampai dengan saat ini, Wakil Bendahara PA GMNI Sumsel, 2010-2014, Anggota AFS Internasional 1989 sampai dengan sekarang.
Seketaris wilayah GMNI Sumsel, Jambi, Lampung, Bengkulu 1988-1992, dan sempat menjadi Vice President Unsri English Club 1988-1991.[sc]
