logo
×

Kamis, 02 Juni 2022

Peringati Hari Lahir Pancasila, Fadli Zon: Semoga Pancasila Bukan Menjadi Alat Pemecah Belah Apa Lagi Politik Kekuasaan

Peringati Hari Lahir Pancasila, Fadli Zon: Semoga Pancasila Bukan Menjadi Alat Pemecah Belah Apa Lagi Politik Kekuasaan

DEMOKRASI.CO.ID - Anggota DPR RI, Fadli Zon turut memberikan ucapapan untuk memperingati hari lahir pancasila yang bertepatan pada hari Rabu 1 Juni 2022.

Fadli Zon memberikan ucapan peringati hari lahir pancasila melalui akun Twitter pribadinya bernama @fadlizon.

Fadli Zon terbiasa aktif menggunakan media sosial Twitter untuk memberikan pernyataanya.

Politikus partai Gerindra Fadli Zon berharap Pancasila menjadi perekat bangsa bukan menjadi alat pemecah belah.

“Selamat Memperingati Hari lahir Pancasila #hariLahirPancasila,” tulis Fadli Zon pada Rabu 1 Juni 2022.

“Semoga Pancasila menjadi perekat bangsa bukan alat pemecah belah apa lagi politik kekuasaan,” sambungnya.

Sebagaimana diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2022, di Lapangan Pancasila Ende, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu 1 Juni 2022. Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila kali ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di luar Gedung Pancasila, Jakarta.

Dalam upacara kali ini, Jokowi terlihat mengenakan pakaian adat Ende bernama Ragi Lambu Luka Lesu, dengan kain motif perpaduan warna merah dan hitam, sedangkan Ibu Iriana mengenakan perpaduan kain motif berwarna coklat dan ungu tua.

Bertindak selaku perwira upacara Brigadir Jenderal TNI Harfendi yang saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Komando Daerah Militer IX/Udayana dan komandan upacara adalah Kolonel Inf Tunjung Setyabudi yang saat ini menjabat sebagai Komandan Brigade Infanteri/21 Komodo, Kodam Udayana.

Upacara diawali dengan penghormatan kebesaran kepada inspektur upacara. Selanjutnya inspektur upacara memimpin peserta upacara untuk Mengheningkan Cipta.

Kemudian Ketua MPR Bambang Soesatyo membacakan naskah Pancasila dan Wakil Ketua DPR Lodewijk Freidrich Paulus membacakan naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Jokowi selaku inspektur upacara kemudian menyampaikan amanat. Rangkaian upacara kemudian ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

Turut hadir pula Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Anggota Komisi VII DPR RI Herman Heri, Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto, Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Laiskodat, serta Bupati Ende Djafar Achmad. [fajar]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: