logo
×

Sabtu, 30 Juli 2022

China Siap Beri Tindakan Tegas Jika Garis Merahnya Dilanggar, Biden Akui Tentara AS Menentang Kunjungan Pelosi

China Siap Beri Tindakan Tegas Jika Garis Merahnya Dilanggar, Biden Akui Tentara AS Menentang Kunjungan Pelosi

DEMOKRASI.CO.ID - Pemerintah China terus menanggapi dengan serius wacana kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan.

Dalam konferensi pers Jumat (29/7), juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian mengatakan jika Amerika Serikat berani menantang garis merah China, maka mereka tidak akan segan menanggapi dengan tindakan tegas.

"Pihak AS harus menanggung semua konsekuensi yang timbul darinya," kata Zhao, menanggapi pernyataan terkait kunjungan Pelosi, seperti dikutip dari Xinhua.

Pada konferensi pers tersebut Zhao juga sempat menyinggung komunikasi terbaru antara Presiden China Xi Jinping dan Presiden AS Joe Biden, dengan mengatakan kedua kepala negara memiliki komunikasi dan pertukaran yang jujur ​​tentang hubungan China-AS dan isu-isu yang menjadi kepentingan bersama.

"Baru-baru ini, China telah berulang kali menyatakan keprihatinan yang mendalam dan sikap seriusnya dengan tegas menentang potensi kunjungan Pelosi ke Taiwan," katanya.

Karena kunjungan Pelosi telah membuat marah Beijing, Biden akhirnya mengakui  bahwa angkatan bersenjata AS telah dengan keras menentang rencana perjalanan Pelosi ke kepulauan itu, yang dianggap RRT sebagai bagian dari wilayahnya di bawah kebijakan 'Satu China'.

“Militer AS berpikir itu bukan ide yang baik saat ini, tetapi saya tidak tahu akhir dari keputusan mereka, kata Biden selama konferensi pers Jumat.

Pemerintahan Biden telah berhati-hati untuk tidak memicu konfrontasi langsung dengan Beijing mengenai masalah Taiwan dengan menahan diri dari mengirim Pelosi atau delegasi tingkat tinggi mana pun, untuk pembicaraan.

Jika kunjungan Pelosi tetap terjadi, itu akan menjadi kunjungan tingkat tinggi pertama seorang ketua DPR AS ke Taiwan sejak 1997. Pejabat AS terakhir yang mengunjungi Taiwan adalah Ketua DPR Newt Gingrich pada 1997.

Kunjungan Pelosi dijadwalkan pada saat kepala CIA Bill Burns memperingatkan di Forum Keamanan Aspen bahwa Beijing sekarang lebih nekat untuk meluncurkan invasi gaya Ukraina ke Taiwan. [rmol] 

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: