logo
×

Senin, 01 Agustus 2022

Waduh! Imbas Bongkar Trik Gus Samsudin Si Dukun Berkedok Agama, Pesulap Merah Hampir Kena Bogem di Padepokan Spiritual Nur Dzat Sejati

Waduh! Imbas Bongkar Trik Gus Samsudin Si Dukun Berkedok Agama, Pesulap Merah Hampir Kena Bogem di Padepokan Spiritual Nur Dzat Sejati

DEMOKRASI.CO.ID - Marcel Radhival yang dikenal sebagai pesulap merah kerap kali menjadi perbicangkan publik setelah konten buatannya tentang membongkar trik sulap para dukun atau paranormal viral di jagat maya. Belum lama ini, Deddy Corbuzier mengundangnya untuk berbicara tentang keributan antara si pesulap merah dengan Gus Samsudin, pemilik pondok pengobatan spiritual di Blitar, Jawa Timur.

Marcel atau pesulap merah tampil sebagai bintang tamu dalam podcast Deddy Corbuzier. Sebuah video yang diunggah kanal Youtube Deddy Corbuzier pada Sabtu (30/7/2022), menampilkan pesulap merah blak-blakan di depan Deddy Corbuzier membongkar trik sulap para ´dukun atau paranormal´.

Marcel sendiri sering menyebut dirinya sebagai pawang dukun atau paranormal. Dari cuplikan video unggahan Deddy Corbuzier, pesulap merah terlihat memamerkan sebuah keris yang disebutnya sebagai keris petir.

¨Ini keris petir, kalau kata dukun ini buat pembersihan,¨ ujar pesulap merah sambil memperagakan seolah kerisnya memiliki kekuatan tertentu.

¨Kalau dukun biasanya make yang ada tombolnya, untuk nutupi tombolnya diiket pakai kain putih, biar chargernya ketutup juga,¨ katanya sambil tertawa.

Selanjutnya, Deddy Corbuzier bertanya soal pesulap merah yang ribut dengan Gus Samsudin pemilik padepokan pengobatan spiritual Nur Dzat Sejati, yang diduga sebagai dukun berkedok agama. Padepokan itu sendiri diketahui berada di Desa Rejowinangun, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

¨Awalnya pertama kali saya kan kontennya bongkar-bongkar rahasia dukun, salah satunya yang saya bongkar adalah trik dari Mas Udin ini, yang dia bakar tisue tanpa api,¨ ungkap pesulap merah.

¨Kalo pesulap yang praktekin, oh itu trik itu bohongan, tapi kalo pake sorban dan pake baju-baju berkedok agama, dianggapnya ilmu,¨ sambungnya.

¨Dia main itu tujuannya apa, katanya?¨ tanya Deddy Corbuzier.

¨Untuk pembersihan rumah,¨ jawab Marcel alias pesulap merah.

Pesulap merah mengungkapkan kepada Deddy Corbuzier bahwa tujuan dari tindakannya membongkar sulap tersebut adalah untuk memberi tahu dan mengedukasi masyarakat Indonesia bahwa itu hanyalah sekedar trik.



Diketahui, setelah viralnya konten bongkar trik sulap oleh pesulap merah, Gus Samsudin lalu menantang Marcel si pesulap merah untuk datang ke padepokan pengobatan spiritual Nur Dzat Sejati. Demi pembuktian, pesulap merah pun menyetujui untuk datang.

Namun, ketika didatangi ternyata ada pengacara Gus Samsudin yang sudah menunggu.

¨Saya datanginlah kemarin, pas saya datangin ternyata pas sampai depan padepokannya saya dihadang oleh pengacaranya,¨ pungkas pesulap merah. 

Tak hanya itu, ternyata Kepada Desa setempat juga turut hadir saat itu. Kedatangan pesulap merah di padepokan pengobatan spiritual Nur Dzat Sejati berakhir ribut. Marcel mengaku sempat dimintai KTP dengan alasan yang tidak jelas, pasalnya ia hanya mampir sejenak ke padepokan tersebut.

Selain itu, pesulap merah mengaku hampir ditonjok oleh seorang pria yang diketahui adalah sopir dari Gus Samsudin.

¨Nah ketika saya nanya KTP buat apa, baru tiba-tiba dari belakang ada orang yang mau nonjok,¨ kata pesulap merah.

Deddy Corbuzier lalu bertanya siapa sosok yang hendak menonjoknya.

¨Saya dapat info, kalo tidak salah sopirnya Mas Udin,¨ sambung pesulang merah.

Untungnya, saat itu ada ormas yang membantu melerai hingga tidak terjadi kekerasan.

Marcel alias pesulap merah mengaku dirinya sengaja membongkar trik sulap yang dilakukan para dukun termasuk trik Gus Samsudin ialah untuk membuka mata dan mengedukasi masyarakat Indonesia.

Perbincangan pesulap merah dalam kanal Youtube Deddy Corbuzier pun banyak menerima dukungan dari netizen. [tvonenews]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: