logo
×

Kamis, 26 Januari 2023

Disindir Sana-sini Gegara Sodetan Mangkrak 6 Tahun, Anies Angkat Bicara, tapi Omongannya di Luar Konteks dan Nggak Nyambung, Sengaja Banget!

Disindir Sana-sini Gegara Sodetan Mangkrak 6 Tahun, Anies Angkat Bicara, tapi Omongannya di Luar Konteks dan Nggak Nyambung, Sengaja Banget!

DEMOKRASI.CO.ID - Eks Gubernur DKI Jakarta yang juga calon presiden dari NasDem Anies Baswedan ramai dikritik berbagai kalangan dalam satu dua hari belakangan ini setelah proyek sodetan Ciliwung untuk mengatasi banjir Jakarta yang mangkrak di masa pemerintahannya tuntas digarap Penjabat Gubernur Heru Budi hanya dalam beberapa bulan saja. 

Anies Baswedan semakin terpojok dan menjadi bulan-bulan ketika kinerja Heru Budi itu langsung diapresiasi Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat pemerintah pusat. 

Saat menghadiri majelis bersama masyarakat Tangerang di rumah mantan Gubernur Banten Wahidin Halim pada Rabu (25/1/2023) kemarin, Anies Baswedan langsung ditodong wartawan dan dimintai tanggapannya atas polemik proyek sodetan Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT) yang mangkrak itu. Namun Anies Baswedan enggan menanggapinya. 

"Tanggapan pembicaraan Presiden terkait pembangunan mangkrak?" tanya wartawan.

Mendengar pertanyaan itu Anies memang melayaninya, namun ia tidak menjawab sesuai konteks pertanyaannya. Dia justru sibuk menjelaskan kelangsungan safari politik yang ia lakukan itu. 

"Alhamdulillah kita bersyukur silaturahmi ini berjalan lancar," jawab Anies menyudahi wawancara.

Proyek Sodetan Kali Ciliwung menuai perhatian publik usai Presiden Jokowi meninjau langsung proses pengerjaannya di lapangan.

Tak tanggung-tanggung, Jokowi mengunjungi tiga titik proyek Sodetan Kali Ciliwung sekaligus, diantaranya di Jl Otto Iskandar Dinata yang menjadi inlet Kali Ciliwung, Jl Otista III yang menjadi titik pertemuan kali, dan Kanal Banjir Timur di sisi belakang kampus Trisakti yang menjadi keluaran (outlet) sodetan.

Jokowi menyebut proyek ini mangkrak selama 6 tahun. Ia bersyukur di tangan Pj gubernur Heru, proyek anti banjir Jakarta ini dilanjutkan dan ditargetkan akan rampung April mendatang.

"Proyek ini sudah berhenti 6 tahun dan sekarang lanjut lagi, mudah-mudahan selesai pada April 2023. Untuk mengurangi banjir Jakarta, pemerintah telah membangun Bendungan Ciawi dan Sukamahi di hulu sebagai pengendali air ke Jakarta," ujar Jokowi.

Setelahnya, lanjut presiden, tinggal menormalisasi sungai-sungai, menuntaskan tanggul penahan limpahan air laut, dan manajemen pemompaan waduk-waduk di Jakarta. 

Sebelumnya Presiden Jokowi mengapresiasi proyek ini kembali dilanjutkan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono setelah enam tahun mangkrak.

Saat menghadiri majelis bersama masyarakat Tangerang di rumah mantan Gubernur Banten Wahidin Halim, Rabu 26 Januari, Anies ditanyai awak media terkait Proyek Sodetan Kali Ciliwung yang sehari sebelumnya ditinjau Presiden Jokowi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.[populis]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: