DEMOKRASI.CO.ID - Teman David di SMA Pangudi Luhur mengecam tindakan penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo.
Tak hanya mengecam, mereka juga mendukung kesembuhan David yang hingga kini masih terbaring di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta.
"Kita marah, kita sedih. Tapi kita segera bantu dan juga berdoa," tulis teman David di SMA Pangudi Luhur.
Para teman David itu membuat surat dukungan terbuka di media sosial, berikut isi lengkap suratnya:
Dear David,
Kita marah, kita sedih. Tapi kita segera bantu dan juga berdoa.
Kita bangga David melawan. Dia tidak takut walau tau ditipu sama perempuan itu. Dia keluar rumah dan hadapi pengeroyoknya.
Apapun perdebatan di antara anak-anak remaja ini, David tidak lari.
Kalau dia lari mungkin secara fisik selamat, tapi selamanya akan dicap sebagai pengecut..
Kalah badan, usia dan otot, David pasti jatuh dalam satu dua hantaman pertama. Apalagi jika betul dikeroyok..
Dalam dunia tarung gentle di muka bumi, apapun ajaran agamanya, tidak ada lawan yang boleh disentuh lagi jika sudah terjatuh..
Hanya binatang yang mencabik-cabik korban yang sudah kalah.
Manusia normal yang punya etika, punya agama dan dididik orang tua yang benar tidak akan lakukan itu.
Hanya binatang.. The Beast..
Polisi cukup paham pasalnya. Kita tunggu prosesnya..
Semoga cepat sembuh David.
Kita kumpul lagi nanti di sekolah..
Brotherhood Forever..[populis]