logo
×

Jumat, 09 Oktober 2015

PM Inggris Sesumbar Akan Gunakan Senjata Nuklir Jika...

PM Inggris Sesumbar Akan Gunakan Senjata Nuklir Jika...
David Cameron
NBCIndonesia.com - Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan dirinya tak akan ragu untuk meluncurkan bom nuklir jika memang dibutuhkan.

Cameron juga dengan sombong menyatakan bahwa setiap serangan nuklir yang mereka luncurkan dapat "dibenarkan" secara hukum dan menyebut bom nuklir sebagai "kebijakan asuransi utama".

Pernyataan kontroversial itu dikeluarkan oleh Cameron sebagai respon terhadap perkataan pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn yang menegaskan bahwa ia tidak akan pernah menembakkan senjata nuklir ke negara lain.

"Anda harus menerima fakta bahwa ada kondisi tertentu yang dapat membenarkan penggunaan (senjata nuklir)," ujar Cameron, seperti dikutip The Independent.

"Jika Anda memiliki jawaban lain maka, terus terang, Anda telah merusak keamanan nasional kita."

Corbyn, pekan lalu, mengatakan bahwa ia tidak akan menggunakan senjata nuklir dan Inggris seharusnya tidak membuang-buang uang untuk membangun senjata nuklir.

"Saya sama sekali tidak berpikir kita harus menghabiskan dana 100 miliar pounds (Rp 2.163 triliun) untuk memperbaharui Trident. Angka itu seperempat dari anggaran pertahanan kita," tegasnya.

Parlemen akan melakukan voting untuk memutuskan apakah mereka harus memperbaharui sistem nuklir yang ada sekarang, yang dikenal dengan Trident.

Corbyn menentang hal tersebut, akan tetapi beberapa anggota parlemen dari Partai Buruh menyatakan tak sepakat dengannya.

Sementara itu, analis politik Inggris Chris Bambery menyebut Cameron hanya omong besar soal penggunaan senjata nuklir, hanya untuk memperkuat posisinya di dalam tubuh Partai Konservatif.

Bambery menjelaskan bahwa perdana menteri Inggris sama sekali tak memiliki otoritas untuk memerintahkan penggunaan senjata nuklir. Ia harus mendapatkan izin dari Amerika Serikat jika ingin melakukannya.

"Wacana perang (nuklir) antara Inggris berhadapan dengan Tiongkok dan Rusia hanya lelucon," kata Bambery dalam wawancara dengan Press TV. "Pada kenyataannya, sangat sulit melihat Inggris terlibat perang nuklir, yang hanya akan membuat Inggris lenyap."
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: