![]() |
Anggota MKD dari Fraksi Golkar, Kahar Muzakir |
Kahar membela mati-matian Setya Novanto. Dia mempersoalkan legal standing laporan Menteri ESDM Sudirman Said hingga mempersoalkan validitas rekaman "makelar" PT Freeport itu.
Kahar menolak menjelaskan alasan rinci tentang penutupan kasus Setya Novanto itu. Meski demikian dia mengaku takut dipecat bila memberikan keterangan. "Saya enggak boleh memberi keterangan. Karena rapat tertutup, saya bisa dipecat. Saya enggak ada keterangan,"ujar Kahar.
Selain itu, Kahar juga membantah kabar telah menemui Setya Novanto terkait kasus ini. Kahar juga menolak dituduh melakukan aksi gebrak meja saat rapat internal kemarin. "Enggak ada. Enggak ada," tutupnya.(rmn)