NBCIndonesia.com - Putri Bung Karno Rachmawati Soekarnoputri kembali mengecam sepak terjang Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Menurut Rachmawati, demi ambisi kekuasaan Megawati telah mengintervensi Presiden Joko Widodo tanpa menghiraukan ranah legislatif ataupun yudikatif. “Lagi-lagi ambisi kekuasaan Mega intervensi Jokowi yang pesuruh partainya utk memuluskan napsu kekuasaannya tanpa hirau ranah legislatif ataupun yudikatif,” tulis Rachmawati di akun Twitter @rsoekarnoputri.
Di ranah legislatif, kata Rachmawati, Megawati menggunakan kekuasaannya sehingga politisi PDIP, khususnya di DPR, menggalang kekuatan melengserkan Meneg BUMN Rini Soemarno.
“Sampai KPK dikriminalisasi, melanggar KUHAP psl 77, DPR kubu Mega ikut pasang kuda-kuda, seakan berulang lagi konflik intra oligarki skr antara Mega vs Rini. Mati-matian orang-orang Mega di DPR membela bosnya agar Rini dipecat setelah bikin skenario kasus belly Pelindo,” ungkap @rsoekarnoputri.
Sedangkan di ranah eksekutif, Rachmawati kembali menyoal pencalonan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri. “Pada kasus Budi Gunawan, mengintervensi eksekutif hak prerogatif Presiden, ini merusak ketata negaraan dan etika politik. Katanya sistim presidensiil, tapi nyatanya jadi presidenSial. Rakyat hanya dipertontonkan dramaturgi ambisi kekuasaan seorang megalomania!” tulis @rsoekarnoputri.(it)
