![]() |
Presiden Jokowi | foto: Antara |
Ditegurnya Jokowi lantaran lupa menyebut nama Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai tamu kehormatan.
"Ahok-Ahok," kata kader-kader PDIP di JIEXPO, Kamayoran, Jakarta, Minggu (10/1/2016).
Saat itu, Presiden Jokowi sudah menyebutkan satu per satu kepala negara, pejabat negara, Ketua PBNU dan juga Ketua Muhammadiyah. Namun, dia lupa menyebut mantan rekan kerjanya pada saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Yang saya hormati kawan baik saya Gubernur DKI Jakarta (Ahok) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta (Djarot Saiful Hidayat). Lupa lagi dimarahi saya," kata Jokowi sambil tertawa yang diteruskan dengan gelagat tawa para ribuan kader.
Tak sampai di situ, di antara para pejabat negara yang disebutkan rupanya Presiden Jokowi juga lupa menyebut nama Wakil Presiden Jusuf Kalla. Karenanya kelupaan pria asal Surakarta, Jawa Tengah itu mengundang gelagat tawa kembali.
"Ini juga bisa dimarahi lagi saya nanti sama Wakil Presiden RI, padahal setiap hari ketemu, tapi kok bisa lupa," tuturnya. (ok)