
NBCIndonesia.com - Puluhan warga Suku Anak Dalam dan petani asal Jambi melakukan aksi jalan kaki (long march) 1000 kilometer. Berangkat dari halaman kantor Gubernur Jambi, mereka bergerak menuju Istana Merdeka di Jakarta.
"Aksi ini kami mulai pada hari rabu tgl 16 maret 2016 pukul 13.20 Wib. Hari Jumat 18 Maret 2016 sudah hampir tiba di Simpang Tempino Kec Mistong Kabupaten Muaro Jambi," ujar Joko Supriyadi Nata, Koordinator Lapangan melalui pesan tertulis.
Mereka menamakan diri sebagai Gerakan Nasional Pasal 33 UUD 45. Mereka ingin menggugah kesadaran seluruh elemen masyarakat pada umumnya, serta khususnya kepada pemerintah agar teguh dan benar-benar menjalankan amanat konstitusi tentang pengelolaan sumber daya alam.
"Malam ini (Jumat malam, 18/3/2016) massa aksi beristirahat dan menginap di Aula Kantor Camat Mestong dan tadi disambut langsung oleh Bapak Camat Mestong, Drs. Rossa Candra Budi. M.Pd. dan Kapolsek Mestong," papar Joko.
Sebelumnya, saat masih siang sekitar pukul 11.00 WIB massa aksi beristirahat di Balai Benih dan Pembibitan Provinsi Jambi. Peserta aksi rata-rata mengalami pegal dan keram pada kaki. Namun, setelah istirahat mereka melanjutkan perjalanan.
Warga Suku Anak Dalam dan petani asal Jambi ini bisa dikatakan hanya berbekal semangat heroik atau semangat juang untuk menegakkan pelaksanaan pasal 33 UUD 1945. Mereka adalah para pekerja di ladang dan ibu rumah tangga tak memiliki pengalaman menempuh perjalanan kaki yang jauh.(ts)