
NBCIndonesia.com - Pernahkah anda bertanya-tanya, mengapa hampir tak ada orang yang terlihat tersenyum atau tertawa di foto-foto kuno?
Apakah karena pada saat itu mereka ketakutan berada di depan fotografer yang galak?
Tidak. Jawabannya adalah, teknologi kamera di era itu memang hampir tidak memungkinkan orang untuk memotret orang tertawa dan tersenyum.
Pada saat itu, kamera memang belum secanggih sekarang, dimana kita akan langsung bisa menangkap bayangan (gambar) begitu tombol shutter kita tekan.
Bayangkan saja, kamera kuno memerlukan waktu hampir 1 menit untuk merekam sebuah gambar, begitu fotografer menekan tombol shutter.
Nah, mustahil pula bagi orang untuk mempertahankan senyum atau wajah tertawa yang sama dengan waktu selama itu.
Kalaupun dipaksa, maka hasil foto sangat beresiko terjadi blur, karena wajah target yang difoto ketika tersenyum atau tertawa akan goyang alias tidak stabil.(sm)