logo
×

Rabu, 13 April 2016

Jawaban Susi ke DPR, Tamparan Keras Buat Aparat Masa Lalu

Jawaban Susi ke DPR, Tamparan Keras Buat Aparat Masa Lalu

NBCIndonesia.com - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menjawab kegelisahan anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Ono Surono, mengapa Komandan Satgas 115 dijabat oleh Susi.

Padahal, kata Ono, seharusnya seorang Menteri Kelautan dan Perikanan tidak memberikan komando kepada baik TNI Angkatan Laut maupun Kepolisian RI untuk penenggelaman kapal.

Dalam rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI, Susi menyampaikan bahwa Presiden memang menginginkan adanya deterrent effect atau efek pencegahan terhadap para pelaku illegal fishing.

"Makanya kita mempertontonkan penenggelaman kapal," kata Susi di Jakarta, Rabu (13/4/2016).

Susi menuturkan, pihaknya ingin bekerjasama dengan seluruh aparat agar ke depan tidak ada lagi illegal fishing.

Infografik persebaran kapal asing
"Tapi, menyadari para pegawai kita yang dulunya mengizinkan (IUU fishing), kalau tidak ada komando satu, mereka di lapangan akan susah menjalankan tugas. Mereka akan saling tuding, 'dulu kamu kasih izin, kamu juga terima'," tegas Susi.

"Maka saya dan Presiden berunding dan membuat konsensus ini untuk menyelamatkan muka semua, dan membuat kebijakan ini berhasil," imbuh menteri asal Pangandaran itu.

Lebih lanjut Susi mengatakan, memang pihaknya mencari sensasi dengan penenggelaman kapal. Hal itu memang ditempuh agar pelaku illegal fishing takut dan enggan mengulangi perbuatannya.

"Kalau diam-diam saja ya tidak akan memberikan deterrent effect. Lagi pula, anggaran untuk menenggelamkan 176 kapal, tidak sampai Rp 2 miliar. Itu pun lebih untuk membereskan polusi yang bisa ditimbulkan," pungkas Susi. (kp)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: