
NBCIndonesia.com - Ketua Komisi IV DPR Edhy Prabowo mengaku curiga dengan proyek reklamasi Teluk Jakarta yang terkesan dipercepat tanpa ada izin analisis dampak lingkungan (Amdal) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Ada apa proyek ini kok tiba-tiba bisa seolah-olah terburu-buru. Terkesan ada sesuatu yang dibicarakan," kata Edhy saat dihubungi, Jakarta, Rabu (20/4/2016).
Selain itu, Komisi IV DPR juga tidak habis pikir dengan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menggusur para warga nelayan Pasar Ikan, Jakarta Utara.
Terlebih, para warga nelayan tersebut tidak mendapatkan hasil dari proyek reklamasi bila jadi dilakukan yakni berupa tempat tinggal yang layak.
"Rakyat (nelayan Pasar Ikan) itu biarlah dia tinggal di situ lagi atau digeser sedikit masukin di kawasan yang direklamasi buatkan tower atau apartemen, bikin kan dermaganya, bikin kan pasar ikannya, bikin tempat pendaratan ikannya," paparnya. (ts)