
NBCIndonesia.com - Polisi sudah mengidentifikasi siswi yang mengaku anak jenderal dan membentak Polwan. Remaja itu segera dipanggil dan ditanyai.
"Identitasnya sudah kita ketahui. Sekolahnya sudah kita ketahui," kata Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Selasa (7/4).
Mardiaz memang tidak membeberkan identitas siswi itu. Namun dia tidak menampik nama remaja itu Sonya Ekarina br Sembiring Depari yang merupakan siswi SMA Methodist 1, Jalan Hang Tuah, Medan.

Seperti diberitakan, seorang siswi bertindak arogan setelah mobil Honda Brio yang mereka tumpangi dihentikan ketika konvoi di Jalan Sudirman, Medan, Rabu (6/4) sore. Siswi yang baru melakukan aksi corat-coret setelah UN itu disetop karena membuja pintu bagasi belakang.
Selain protes, siswi itu mengancam perwira Polantas dan menyatakan dirinya anak dari Arman Depari. "Oke Bu ya, aku nggak main-main ya Bu. Kutandai Ibu ya. Aku anak Arman Depari," ucapnya.
Peristiwa ini pun menjadi pemberitaan dan ramai dibicarakan di media sosial. Apalagi, Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Arman Depari membantah siswi itu anaknya. (mdk)