
Nusanews.com - Aksi master Limbad gorok leher pembawa acara Ramli Hiola alias Amoy dan menebas perutnya disebut-sebut di luar skenario. Namun, tudingan itu ditanggapi dingin manager Limbad, Nico.
Kepada Radar Bolmong (Jawa Pos Group/pojoksatu.id), Nico mengaku belum mendapat kabar dari Amoy soal apa yang dialaminya. Kabarnya, Amoy mengalami luka di bagian leher dan perut akibat atraksi kelewat batas Master Limbad.
“Maaf kami belum bisa komentar apa-apa soal laporan Amoy ke kepolisian soal aksi Master Limbat kemarin,” ujar Nico dilansir dari Radar Bolmong, Senin (30/5).
Nico mengungkapkan, bahwa aksi Limbad yang meminta Amoy untuk menjadi objek aksi babat pedang semata-mata untuk hiburan belaka.
“Soal di luar skenario atau tidak, yang dilakukan Master Limbad adalah murni untuk menghibur warga Kotamobagu,” ucap Nico.
Sementara, kuasa hukum Amoy, Madzabullah Ali berharap kasus kliennya segera ditangani. “Kami berharap kepolisian segera melakukan pengusutan kasus ini, karena sudah merupakan tindak pidana murni,” tandas Ali. (ps)